Site icon Pahami

Berita Tidak Nyinyir, tapi Beri Tausiah

Berita Tidak Nyinyir, tapi Beri Tausiah


Jakarta, Pahami.id

Wakil Presiden Ma’ruf Amin ke 13 Minta Dewan Ulama Indonesia (MUI) untuk terus mengawasi kebijakan pemerintah Presiden Prabowo Subianto.

Permintaan ini sejalan dengan pengakuan Prabowo yang bersedia menerima kritik selama dia tidak gugup.

Ma’ruf Amin, yang juga ketua Dewan Penasihat MUI, meminta Mui untuk tidak mengkritik usil, tetapi untuk memberikan bantuan kepada pemerintah.


“Terima kasih Tuhan, presiden berkata, ‘Saya siap dikritik, selama Anda tidak menyala,'” katanya pada peringatan 50 tahun MUI di asrama haji, Jakarta Timur pada hari Sabtu (7/26).

“Yah, Mui harus mengoreksi, tetapi tidak melalui kritik, bukan melalui Nosy, tetapi melalui Tausia,” katanya.

Ma’ruf kemudian menjelaskan bahwa judul -judulnya adalah untuk memberi tahu orang -orang yang mereka cintai.

Dengan begitu, saran MUI kepada pemerintah harus diberikan berdasarkan cinta bersama. Tidak dapat dipisahkan dari hubungan baik antara kerajaan MUI dan Prabowo.

“Apa maksudmu?

“Jadi orang -orang saling mencintai bentuk -bentuk bentuk, bukan kritik, bukan usil. Jika Mui memberi petugas kepada pemerintah, itu berarti Mui mencintai pemerintah,” katanya.

Dewan Ulama Indonesia (MUI) mengadakan acara ulang tahun di Jakarta Dormitory Jakarta, Jakarta Timur pada hari Sabtu (26/7).

Acara ini bertepatan dengan perayaan setengah abad MUI yang secara resmi didirikan pada 26 Juli 1975.

Beberapa pemimpin nasional menghadiri peringatan ke -50 MUI, seperti wakil presiden ke -13 Kh Ma’ruf Amin, Menteri CPP Maruarar Sirait, Menteri Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Abdul Mu’ti, Menteri PPPA Arifatul Choiri Fuzi, kepada Wakil Menteri Agama Muhammad Syaafi ‘

Acara pada saat yang sama memuncak lusinan kegiatan yang diadakan di tingkat tengah dan regional untuk menyambut MUI Milad ke -50.

Beberapa kegiatan diadakan, yaitu, ziarah ke makam pendiri, pembacaan Quran, dan layanan sosial seperti perawatan medis gratis, sunat massal, sampai minggu makan gratis untuk siswa dan siswa.

Peringatan ke -50 juga dirayakan oleh pameran dan studi buku oleh administrator MUI dari waktu ke waktu di Masjid Istiqlal, Jakarta.

(FRA/FRL/FRA)


Exit mobile version