Jakarta, Pahami.id –
Sirene serangan udara yang cerah di Tel Aviv dan sebagian besar Wilayah Utara Israel pada hari Selasa (6/17) sebagai peringatan untuk serangkaian rudal yang akan datang dari Ian.
“Beberapa detik yang lalu, Sirene menelepon di beberapa daerah di Israel setelah identifikasi rudal yang diluncurkan dari Iran ke Israel,” kata militer Israel Afp.
Alarm sirene ringan ini telah disebut sebagai ketujuh sejak hari Senin.
Tentara Israel juga mengatakan bahwa ia telah mengidentifikasi gelombang serangan rudal baru -baru ini yang ditembakkan dari Iran dan bahwa masyarakat diperintahkan untuk melindungi.
Sebagian besar rudal Iran dikatakan telah mengobrol setelah sirene dihidupkan.
“Sistem pertahanan beroperasi untuk memotong ancaman,” kata militer Israel, melaporkan CNN.
Sebelumnya militer Israel mengatakan dia menyerang Iran pada hari Selasa yang menargetkan lokasi rudal dan pesawat terbang. Media Iran melaporkan ledakan di Isfahan, lokasi fasilitas nuklir.
Iran mengatakan serangan terbaru menargetkan berbagai area keamanan di Israel, termasuk markas Mossad dan Pangkalan Angkatan Udara.
Pada hari Minggu, serangan Israel menewaskan sedikitnya 224 orang dan melukai lebih dari 1.200 orang di Iran. Korban tewas termasuk komandan militer tinggi dan ilmuwan nuklir.
Setidaknya 24 orang telah terbunuh dan 592 orang telah terluka dalam serangan Iran terhadap Israel sejauh ini.
(FEA)