Jakarta, Pahami.id —
TikToker telah dibuat Injil atau versi bahasa Alkitab Generasi Z hingga Generasi Alpha yang kemudian viral di media sosial.
Istilah Gen Z mengacu pada generasi yang lahir pada tahun 1997 hingga 2012. Sedangkan Gen Alpha adalah generasi yang lahir pada tahun 2013 hingga 2025.
Istilah lain yang umum digunakan untuk Yesus, seperti Mesias, Juru Selamat, Anak Allah, dan Pangeran Damai, juga diubah menjadi istilah yang akrab bagi Gen Z hingga generasi Alfa, seperti Divine Bro.
Tak pelak, ide tersebut mendapat pujian dari netizen lain yang menyebutkannya Sigma atau sangat keren dan unik dalam istilah Gen Alpha.
Istilah-istilah yang biasanya berasal dari kata-kata kuno ditulis ulang dalam bahasa yang sangat kontemporer oleh penulis Alkitab versi Gen Z.
Dalam versi Alkitab untuk remaja, beberapa istilah yang biasanya sakral diubah menjadi istilah Gen Z. Misalnya Tuhan ditulis “”.G di atas.”
Demikian pula, istilah Alkitab diubah menjadi “Teh Suci“dalam istilah kontemporer dalam Alkitab.
Susunan kalimat demi kalimat telah ditulis ulang dalam bahasa percakapan yang lebih fleksibel, sehingga banyak menciptakan ‘vibe’ atau suasana santai, namun tetap ‘rizz‘ atau karismatik.
Akun TikTok Cerita Alkitab Gen Z kini telah mencapai 400 ribu pengikut sejak diluncurkan pada Maret lalu, seperti dikutip CNN.
Salah satu unggahan yang paling viral dari akun ini adalah terkait kisah kelahiran Yesus. Dalam teks versi Gen Z, nama Perawan Maria disebut sebagai Maria “pilihlah aku gadis“.
“pilihlah aku gadis” adalah sebutan Gen Alpha untuk cewek yang berusaha sekuat tenaga untuk mendapatkan perhatian dari para pria.
“Malaikat Gabriel muncul di depannya dan berkata ‘Yo, kamu nyata dan Top G merasakanmu.’ “Tapi dia (Maria) melihat pujian itu agak mencurigakan (mencurigakan) dan memandangnya dengan ‘mata samping’ (sinisme),” begitulah salah satu kutipan ayat Alkitab dari Gen Z hingga Alpha.
Lalu dia (Jibril) berkata, ‘Tenanglah bayi perempuan (anakku), Tuhan mengutus aku untuk memberitahumu bahwa kamu telah mendapatkan ‘getaranMiliknya’. Dan sederhana (mungkin), Dia ingin Anda menjadi ibu dari tokoh utama, anak dari di G (Tuhan),” lanjut ayat tersebut.
Tiktoker, pencipta Alkitab versi Gen Z hingga Alpha, menceritakan CNN Saya tidak menyangka terjemahannya justru menarik perhatian banyak anak muda.
“Awalnya tidak terlalu serius. Orang-orang kemudian mengatakan itu lucu dan meminta lebih banyak lagi, jadi saya terus membuatnya,” kata pembuatnya melalui email ke CNN.
(baca/baca)