Jakarta, Pahami.id —
Israel mengaku membunuh seorang tokoh milisi Hizbullah di wilayah ini Suriahdalam serangan udara pada Rabu (9/10) waktu setempat.
Dilaporkan Agensi AnadoluAngkatan Udara Israel (IAF) dalam pernyataannya mengatakan Angkatan Udaranya telah menyerang dan melenyapkan Adham Jhout.
IAF juga mengatakan bahwa serangan udara terjadi di provinsi Quneitra di barat daya Suriah dekat Dataran Tinggi Golan yang diklaim Israel.
“Tentara (Israel) menyerang dan membunuh Adham Jahout, anggota Jaringan Teroris Hizbullah Golan, sel Hizbullah di Suriah, di wilayah Quneitra,” demikian pernyataan militer Israel, dikutip dari Agensi Anadolu.
Profil Adham Jahout
Adham Jhout adalah anggota Jaringan Teroris Golan. Jaringan Teroris Golan adalah jaringan teroris milik Hizbullah yang berbasis di Suriah.
Tentara Israel (IDF) mengklaim Jahout adalah mata-mata Hizbullah. Sebab, ia diduga menjadi perantara informasi intelijen Israel kepada Hizbullah di Lebanon.
Selain itu, ia juga diduga menjadi perantara informasi intelijen Israel di Suriah. Informasi tersebut digunakan untuk melancarkan serangan Suriah terhadap Israel di Dataran Tinggi Golan, seperti dikutip Pos Yerusalem.
Nama Jahout sebagai salah satu tokoh berpengaruh Hizbullah sebenarnya jarang terdengar. Sebab, tidak banyak informasi mengenai Jahout yang tersebar di dunia maya.
Jahout memiliki peran penting bagi Hizbullah. Sebab, ia kerap membantu memfasilitasi komunikasi Hizbullah dengan Suriah.
Secara historis, Hizbullah mengandalkan Suriah sebagai sekutunya, seolah-olah mereka mengangkut senjata dan peralatan lainnya dari pendukung mereka, Iran.
(gas/bac)