Berita Siapa Pemimpin Houthi yang Gigih Ganggu Israel Demi Palestina?

by


Jakarta, Pahami.id

Milisi memegang kendali Yaman Houthi menarik perhatian dunia setelah menyerang perairan terdekat IsraelLaut Merah, sejak tentara Zionis melancarkan invasi ke Palestina.

Sebelum invasi Israel ke Palestina, Houthi kerap meluncurkan drone di Laut Merah. Usai operasi tersebut, mereka mengaku membantu Palestina dengan menyerang kapal-kapal yang berafiliasi dengan Israel dan menyerang negara Zionis.


Tindakan Houthi membuat khawatir sekutu Israel, Amerika Serikat. Mereka pun membentuk aliansi untuk berpatroli di Laut Merah untuk mencegah serangan kelompok ini.

Dibalik gencarnya serangan Houthi, siapa sebenarnya pemimpin milisi ini?

Abdul Malik Al Houthi telah menjadi pemimpin spiritual, militer dan politik Houthi sejak tahun 2007.

Sejauh ini, belum banyak informasi mengenai Abdul Malik. Ia juga jarang tampil di depan umum.

Nama Abdul Malik menjadi fokus setelah Houthi menguasai Yaman pada September 2014. Situs web wadah pemikir Wilson Center melaporkan enam bulan setelah ini, Departemen Keuangan AS menjatuhkan sanksi terhadapnya.

“[Abdul Malik terlibat dalam tindakan yang] mengancam perdamaian, keamanan, atau stabilitas Yaman,” kata Departemen Keuangan AS di situs webnya.

Pada bulan yang sama, Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memberlakukan embargo senjata terhadap Houthi dan memasukkan Abdul Malik ke dalam daftar hitam.

Kemudian pada 10 Januari 2021, AS di bawah pemerintahan Presiden Donald Trump mengumumkan akan menetapkan kelompok Houthi sebagai Organisasi Teroris Asing dan sebagai Teroris Global yang Khusus Ditunjuk.

Departemen Luar Negeri AS juga menuduh Garda Revolusi Iran memberikan rudal, drone, dan pelatihan kepada Houthi yang melanggar resolusi Dewan Keamanan PBB.

“[Iran] terus menggagalkan upaya PBB dan negara-negara sahabat untuk menyelesaikan krisis ini secara damai dan mengakhiri konflik,” menurut Departemen Luar Negeri AS.

Pencalonan tersebut mulai berlaku pada 19 Januari 2021, sehari sebelum masa jabatan Trump berakhir. Namun pemerintahan Joe Biden menarik daftar tersebut kurang dari sebulan kemudian.

“Kami mendengar peringatan dari PBB, kelompok kemanusiaan, dan anggota Kongres bipartisan, antara lain, bahwa penunjukan tersebut dapat berdampak buruk pada akses warga Yaman terhadap komoditas dasar seperti makanan dan bahan bakar,” kata Menteri Luar Negeri Antony Blinken pada 12 Februari. 2021.

Blinken kemudian menjelaskan bahwa pemimpin senior Houthi Abdul Malik Al Houthi, Abd Al Khaliq Badr Al Din Al Houthi, dan Abdullah Yahya Al Hakim masih akan dikenakan sanksi secara individu.

Kelompok Houthi kemudian dihapus dari daftar teroris pada 16 Februari 2021.

(blq/baca)

[Gambas:Video CNN]


!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);

fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);