Jakarta, Pahami.id –
Saudi Tingkatkan kerja sama pertahanan dengan salah satu pemilik senjata nuklir Pakistan.
Pakistan adalah satu -satunya negara mayoritas Muslim dengan senjata nuklir di dunia.
Kerja sama dibahas ketika Putra Mahkota dan Perdana Menteri Saudi Mohammed bin Salman (MBS) bertemu dengan Perdana Menteri Pmistan Muhammad Shehbaz Sharif di Riyadh pada hari Rabu (9/17).
“Selama pertemuan itu, mereka mempelajari hubungan dekat antara pemerintah Saudi dan Republik Islam Pakistan, dan membahas cara -cara untuk meningkatkan kemitraan strategis antara dua negara ramah di berbagai bidang,” kata laporan kantor berita Saudi, laporan, laporan Saudi, laporan Saudi News, laporan Saudi, laporan Saudi News, laporan Saudi, laporan Saudi News, laporan Saudi News, laporan Saudi News, laporan Saudi News, laporan Saudi News News, Saudi Saudi Agensi spa.
Mereka juga bertukar pandangan tentang perkembangan regional dan internasional, masalah bersama, dan upaya yang bertujuan untuk mencapai keamanan dan stabilitas.
Mengingat ancaman dan tantangan yang ada dan di masa depan, perjanjian tersebut bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pertahanan dan mengintegrasikan kedua kekuatan militer.
Penandatanganan juga mencerminkan hubungan bilateral dan kerja sama keamanan yang telah didirikan selama beberapa dekade, termasuk pelatihan militer bersama, pelatihan multilateral, dan kerja sama industri pertahanan.
Perjanjian ini juga sejalan dengan tujuan yang sama untuk memajukan perdamaian dan memperkuat keamanan regional dan internasional
Pada akhir kunjungan, MBS dan Sharif menandatangani perjanjian pertahanan strategis antara pemerintah Saudi dan Republik Islam Pakistan.
Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Pakistan mengatakan kunjungan untuk mempelajari seluruh hubungan bilateral termasuk bantuan ekonomi dan kerja sama energi.
Arab Saudi adalah penyedia bantuan keuangan utama dan minyak untuk Pakistan.
“Kunjungan ini akan memperkuat kemitraan bersejarah kami sambil mengeksplorasi peluang untuk kerja sama baru,” kata Kementerian Pakistan, mengutip TV yang sama.
(Yesus/BAC)