Site icon Pahami

Berita Rumah Dinas Gubenur hingga Ruang ICU RS Terendam


Makassar, Pahami.id

Kediaman Gubernur dan Sekda Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) di Makassar terendam banjir. banjir usai dilanda hujan deras sejak Minggu (15/12) pagi.

Dalam video yang kemudian viral, terlihat rumah Gubernur Sulsel yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman terendam banjir hingga betisnya. Dalam video tersebut, Pj Gubernur Sulsel Zudan Arif Fakrulloh melihat kondisi air di sekitar kantornya.

“Lapangan sepak bola kebanjiran, lihat siapa yang mau main sepak bola. Ayo main air, banjir,” kata Zudan dalam video tersebut.


“Nyonya Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Pak Kepala Sumber Daya Air, banjir mohon dicek bagaimana cara agar air tidak menggenang. Airnya banyak, sepertinya berasal dari saluran air depan masjid, mohon dicek. Besok atau sekarang,” tambahnya.

Selain itu, dalam video juga terlihat Kantor Sekda Sulsel juga ikut terendam banjir di sekitar Jalan Sultan Hasanuddin. Bahkan seorang anak terlihat bermain sambil memancing.

Kepala BPBD Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin mengatakan, hujan dengan intensitas tinggi melanda Kota Makassar sejak pagi hari.

“Iya, sementara evaluasi masih berjalan, sejak pagi tadi hujan deras,” kata Hendra CNNIndonesia.com.

Pasien dipindahkan dari ICU

Selain itu, sejumlah pasien RS Faisal Islam dievakuasi setelah air masuk ke ruang perawatan ICU.

“Kami pindah ke ruangan yang tidak terkena banjir,” kata Manajer RSI Faisal, Farida.

Meski demikian, Farida memastikan seluruh pelayanan kesehatan di rumah sakit tersebut tetap berjalan.

“Pembagian tugas tenaga kesehatan kita maksimalkan untuk menjamin pelayanan pasien. Kita bagi perawat, tenaga medis, semuanya agar pelayanan kepada pasien tetap berjalan,” seru Farida.

Secara terpisah, Kepala BPBD Makassar Achmad Hendra Hakamuddin, air masuk ke gedung RS setinggi 20 cm. Sementara itu, kata Hendra, sejumlah pasien RS Islam Faisal telah ditempatkan di tempat yang aman dari banjir.

Sejumlah titik banjir juga terlihat di Jalan AP Pettarani, Jalan Sulawesi, Jalan Nusantara, dan Jalan Yosef Latumahina.

(mir/DAL)

Exit mobile version