Jakarta, Pahami.id —
tentara Rusia mengaku telah merebut pusat utama New York di dalam Ukraina timur pada Selasa (20/8) saat menghadapi serangan balik dari Kyiv di wilayah perbatasan.
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pasukannya telah merebut “salah satu pemukiman terbesar di aglomerasi Toretsk dan pusat logistik penting yang strategis di Novgorodskoe”. Novgorodskoe adalah nama lama New York yang terletak di wilayah Donetsk, Ukraina.
Perebutan kota yang berpenduduk sekitar 10.000 jiwa itu merupakan aksi militer terbaru Rusia di Ukraina timur sejak melancarkan invasi pada Februari 2022.
Pada Senin pekan ini, Rusia juga mengklaim telah merebut kota Zalizne yang dekat dengan New York.
Donetsk adalah salah satu dari empat wilayah Ukraina yang diklaim Moskow dianeksasi selama invasinya. Meski begitu, Rusia masih belum memiliki kendali penuh atas keempat wilayah tersebut.
Empat wilayah, khususnya Donetsk, telah menyaksikan pertempuran paling sengit antara Rusia dan Ukraina selama invasi Rusia dalam dua tahun terakhir.
Dikutip AFPKyiv telah berjuang untuk mempertahankan garis depannya di Donetsk, menghadapi kekurangan pasukan dan amunisi setelah berbulan-bulan pertempuran yang melelahkan.
Namun, pada awal Agustus, Ukraina melancarkan serangan mendadak ke beberapa wilayah di perbatasan barat Rusia, khususnya Kursk.
Serangan ini dianggap oleh sebagian orang sebagai serangan balik Ukraina terhadap Rusia. Analis militer dan Amerika Serikat sendiri dibuat bingung karena Ukraina dinilai melakukan serangan balik tersebut dengan rapi dan rapi.
Washington mengaku terkejut dan tidak tahu apa-apa mengenai rencana Ukraina, yang dikhawatirkan bisa menjadi bumerang lagi bagi Ukraina.
Tentang New York Ukraina
New York di Donetsk telah lama menjadi sarang konflik Rusia-Ukraina. Sejak tahun 2014, New York dan wilayah lain di Donetsk telah menjadi sarang kelompok separatis dukungan Moskow yang berupaya memperoleh kemerdekaan dari Ukraina.
Asal usul nama kota ini masih menjadi misteri. Sejumlah teori berasumsi bahwa penamaan New York ada hubungannya dengan hubungan antara pendiri wilayah tersebut dan Amerika Serikat, dengan teori yang mencakup kemungkinan adanya hubungan Amerika di antara para pendirinya.
Nama kota ini diubah menjadi “Novgorodskoe” yang berarti Kota Baru oleh otoritas Soviet pada tahun 1951 karena alasan ideologis. Namun, anggota parlemen Ukraina mengubah nama menjadi New York pada tahun 2021.
(rds)