Jakarta, Pahami.id –
Presiden VladimirPutin mengatakan Rusia sedang mengembangkan rudal jelajah bertenaga nuklir baru, Selasa (4/11).
Pernyataan tersebut disampaikan Putin saat menghadiri upacara penghargaan bagi pengembang rudal nuklir Burevestnik di Moskow.
“Pengembangan rudal jelajah bertenaga nuklir generasi berikutnya. Kecepatannya akan lebih dari tiga kali kecepatan suara, dan di masa depan, rudal tersebut akan menjadi hipersonik,” kata Putin. Agensi Anadolu.
Putin juga mengatakan Rusia sedang mengembangkan senjata generasi baru berdasarkan unit kekuatan yang serupa dengan yang digunakan oleh Burevestnik dan Poseidon.
Dalam pidatonya, Putin menggambarkan perkembangan Burevestnik memiliki makna sejarah bagi rakyat Rusia.
“[Rudal ini juga] Menjamin keamanan dan kesetaraan strategis selama beberapa dekade mendatang,” ujarnya.
Putin juga mengatakan bahwa pekerjaan di Poseidon berkaitan erat dengan penciptaan Burevestnik. Inovasi teknologi dan teknologi yang digunakan keduanya dalam banyak hal juga unik dan saling melengkapi.
Selain itu, Presiden Rusia mengatakan bahwa penggunaan bahan-bahan produksi dalam negeri yang dikumpulkan selama pengerjaan kedua senjata tersebut akan membantu Moskow mencapai kesuksesan di bidang pertahanan dan berbagai sektor sipil.
Putin kemudian menegaskan bahwa senjata Rusia tidak menimbulkan ancaman bagi negara lain. Negara beruang merah, lanjutnya, sedang mengembangkan potensi nuklirnya seperti negara nuklir lainnya.
“Tahun ini, kami akan menggunakan sistem rudal balistik Antarbenua Sarmat untuk uji tempur, dan tahun depan, untuk tugas tempur,” katanya.
Bulan lalu, Putin mengatakan Rusia telah menyelesaikan uji coba Burevestnik. Dia mengatakan rudal itu unik dan memiliki jangkauan yang tidak terbatas.
Sementara itu, Kepala Staf Umum Valery Gerasimov mengatakan rudal tersebut terbang sekitar 15 jam dan menempuh jarak 14.000 kilometer (8.700 mil).
(ISA/BAC)

