Daftar isi
Jakarta, Pahami.id –
Pertemuan Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden Tiongkok Xi Jinping Di luar KTT APEC, Seoul, Korea Selatan, Kamis (30/10) menjadi fokus pemberitaan global.
Tindakan keras brutal terhadap geng narkoba di Brazil yang menewaskan lebih dari 132 orang juga menjadi perhatian. Berikut ikhtisar berita internasional kemarin:
Demonstrasi pecah di Brasil setelah penggerebekan geng narkoba menewaskan 132 orang
Brazil berkumpul di jalan-jalan setelah polisi di Rio de Janeiro memburu orang-orang yang mereka pikir adalah anggota kartel narkoba, menewaskan 132 orang.
Orang-orang berkumpul di dekat gedung pemerintah Penha sambil membawa bendera Brasil.
Beberapa bendera mempunyai bekas tangan berwarna merah, katanya Al Jazeera.
“Pembunuh! Pembunuh!” Jadi mereka berteriak.
Puji Xi Jinping atas keberhasilan Trump menghentikan perang dan menghentikan Gaza
Presiden Tiongkok Xi Jinping mengucapkan terima kasih kepada Presiden Amerika Serikat Donald Trump atas kontribusinya yang besar dalam menolak gencatan senjata di Jalur Gaza, Palestina.
Pernyataan itu disampaikan Xi saat bertemu Trump di Busan, Korea Selatan, di luar KTT APEC, Kamis (30/10) ini.
“Saya menghargai kontribusi besar Anda terhadap gencatan senjata di Gaza,” kata Xi dalam bahasa Mandarin yang diterjemahkan oleh seorang penerjemah, seperti dikutip Reuters.
Presiden Lebanon memerintahkan pasukannya maju menghadapi serangan Israel
Presiden Lebanon Joseph Aoun memerintahkan angkatan bersenjata negaranya untuk melawan Israel, yang baru-baru ini menyerang wilayah selatan.
Perintah itu disampaikan Aoun saat bertemu dengan panglima tentara Lebanon hari ini, Kamis (30/10).
“[Saya meminta] “Tentara sedang melawan serangan Israel yang ingin membebaskan Lebanon Selatan dan menyelamatkan rakyat,” ujarnya dalam pertemuan tersebut, dikutip AFP.
(RDS)