Jakarta, Pahami.id –
Adies Kadir terlihat menghadiri rapat paripurna DPR RI pada Selasa (18/11). Politisi Partai Golkar itu kembali menjabat Wakil Ketua DPR setelah dinyatakan tak melanggar etik Dewan Kehormatan Dewan.
Ketua DPR Puan Maharani buka suara soal kehadiran Adies Kadir dan kembali mengisi jabatannya meski tak ada pengumuman khusus dalam rapat paripurna.
“Keputusan MKD bersifat final.
Meski demikian, dia menegaskan MKD juga memberikan beberapa catatan dalam keputusan tersebut, seperti perlunya lebih berhati-hati dalam berperilaku.
“Karena dalam putusan MKD menyatakan yang bersangkutan diperbolehkan aktif kembali dengan ketentuan tidak, sebaiknya lebih berhati-hati dalam berperilaku dan selanjutnya tidak boleh dilakukan lagi,” ujarnya.
Dewan Kehormatan DPR (MKD) memutuskan ADIes kembali menjadi anggota DPR aktif dari Fraksi Golkar untuk melanjutkan masa jabatannya pada periode 2024-2029.
MKD menggelar sidang dugaan pelanggaran etik terhadap lima anggota DPR yang nonaktif pasca gelombang demonstrasi akhir Agustus lalu, Rabu (5/11).
Dalam putusan tersebut, Adies dan Uya merupakan terdakwa yang lolos dari sanksi. Sementara tiga orang lainnya yakni Ahmad Sahroni, Nafa Urbach, dan Patrio Eko dinyatakan melanggar etik dan divonis tidak aktif selama 3-6 bulan.
Menyusul keputusan tersebut, Wakil Ketua DPR Cucun Ahmad Syamsurijal, Kamis (6/11), mengatakan status pengaktifan Adies Kadir menunggu rapat paripurna DPR.
Menurut dia, pimpinan DPR akan membacakan status pengaktifan Adies Kadir di forum pengambilan keputusan tertinggi.
(Nat/Chri)