Jakarta, Pahami.id —
Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol menunjuk Choi Byung Hyuk sebagai Menteri Pertahanan baru menggantikan Kim Yong Hyun drama darurat militer.
Kantor kepresidenan Korea Selatan mengatakan Yoon memilih Choi setelah menerima surat pengunduran diri Kim.
“Yoon menunjuk Choi Byung Hyung sebagai Duta Besar [Korsel] agar Arab Saudi menjadi Menteri Pertahanan,” lapor kantor berita Korea Selatan. YonhapKamis (12/5).
Kim menjadi sorotan setelah Yoon mengumumkan darurat militer pada Selasa malam waktu setempat.
Ia disebut-sebut menjadi aktor dalam deklarasi darurat militer.
Kementerian Pertahanan Korea Selatan mengkonfirmasi bahwa Kim mengusulkan untuk mengumumkan darurat militer kepada Yoon melalui perdana menteri, seperti dikutip Pemberita KoreaRabu Namun, PM membantah menerima konsultasi mengenai darurat militer.
Berdasarkan hukum Korea Selatan, menteri pertahanan atau menteri dalam negeri dapat mengusulkan darurat militer kepada presiden melalui perdana menteri selama keadaan darurat.
Kim kemudian mengajukan pengunduran dirinya dari jabatan Menteri Pertahanan.
“Saya telah menawarkan keinginan saya untuk mengundurkan diri kepada presiden, dan bertanggung jawab atas kekacauan yang disebabkan oleh pemberlakuan darurat militer,” kata Kim dalam keterangan resmi.
Sebelum darurat militer diterapkan, Kim dilaporkan mengadakan pertemuan dengan para komandan tertinggi dan meminta peningkatan kewaspadaan di kalangan militer.
Ketika darurat militer mulai berlaku, pasukan TNI mengepung Gedung Majelis Nasional.
Saat itu 190 dari 300 anggota parlemen sedang berdiskusi untuk menolak status militer. Alhasil, mereka sepakat bahwa permohonan status ini tidak sah.
Setelah itu, Yoon mengadakan rapat kabinet dan secara resmi mencabut keadaan darurat militer.
(isa/bac)