Jakarta, Pahami.id –
Presiden Prabowo Subianto Akan menerima kunjungan resmi dari Perdana Menteri Tiongkok Qiang Li di Istana Independen di Jakarta pada hari Minggu (5/25).
Qiang Li kemudian akan diterima di Istana Presiden melalui upacara sambutan. Setelah itu Qiang Li dan delegasi akan mengadakan pertemuan bilateral dengan Prabowo.
“Perdana Menteri Li akan disambut oleh upacara resmi di Istana Merdeka, setelah Presiden Prabowo dan Perdana Menteri Li Qiang juga akan bertemu dengan delegasi kedua negara itu,” kata Wakil Protokol, Surat Kabar, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana.
Yusuf mengatakan selama pertemuan, Prabowo dan Qiang Li juga akan menandatangani beberapa nota pemahaman atau kerja sama di berbagai bidang.
Setelah pertemuan, keduanya akan memberikan pernyataan surat kabar bersama yang berkaitan dengan sejumlah diskusi yang dibahas selama pertemuan tersebut. Kunjungan resmi Qiang Li akan ditutup dengan makan siang formal di Istana Presiden.
“Pertemuan tersebut merupakan bentuk komitmen dua kali lipat untuk memperkuat dan meningkatkan hubungan bilateral Indonesia dan Cina, serta memperkuat kerja sama di berbagai bidang strategis,” katanya.
Prabowo sebelumnya bersikeras bahwa Cina bukan hanya mitra dagang, tetapi juga saudara strategis untuk Indonesia. Ini disampaikan oleh Prabowo dalam pidatonya selama makan malam Forum Bisnis Tiongkok dengan Perdana Menteri Li Qiang, Sabtu (5/24).
Prabowo mengatakan bahwa hubungan perdagangan dan investasi adalah bukti yang jelas dari komitmen bersama kedua negara untuk membangun masa depan yang lebih kuat dan lebih makmur bagi kedua negara.
“Perdagangan kami telah melampaui 130 miliar dolar AS setiap tahun dan kami melihat bahwa Cina adalah mitra yang sangat strategis dalam pengembangan industri dan teknologi kami,” katanya.
(TFQ/MIK)