Jakarta, Pahami.id –
Klan UKM dan Golkar Ri Program dukungan kompak Dinding laut raksasa (GSW) ditargetkan Presiden Prabowo Subianto Peregangan dari Provinsi Banten ke Gresik, Jawa Timur.
Komisaris Komisi Komisi IV UKM Johan Rosihan mengatakan program itu penting untuk mencegah abrasi, air banjir, dan kerusakan lingkungan ke pantai utara Jawa.
“Saya melihat ini sebagai bagian dari upaya utama pemerintah dalam mengatasi ancaman abrasi kelautan dan banjir pasang, terutama di pantai utara Jawa.
Namun, Johan berharap program ini didasarkan pada studi ekonomi dan lingkungan yang baik sebelum implementasi.
Johan berharap perkembangan GSW tidak merusak ekosistem bakau, terumbu karang, atau mengganggu kehidupan nelayan.
“Kedua, selain infrastruktur besar seperti GSW, pendekatan berbasis alami seperti pemulihan bakau dan pemulihan ekosistem pesisir, harus dikritik,” katanya.
“Di beberapa negara, proyek yang sama menghadapi kendala teknis dan pembengkakan biaya, jadi harus memastikan bahwa ini benar -solusi yang paling optimal,” katanya.
Demikian pula, anggota Golkar IV Factions Commission Word Soebagyo berpikir program ini penting untuk mengatasi abrasif di daerah Pantura.
“Ketika ditanya betapa pentingnya, dinding laut raksasa memang merupakan kebutuhan yang mendesak. Dengan dinding laut raksasa ini, itu efektif dalam mengatasi lecet tinggi, terutama di wilayah Panian,” kata Word.
Sebelumnya, program ini disajikan oleh Prabowo selama Kongres Partai Demokrat 2025.
Prabowo mengatakan pembangunan dinding laut raksasa sangat penting dalam menyelamatkan pantai utara Jawa.
“Tn. Ahy saya menawarkan tugas -tugas sulit untuk infrastruktur, salah satu yang paling penting adalah dinding laut raksasa. Dinding laut raksasa akan menyelamatkan pantai utara Jawa.
(FRA/FRA/MAB)