Site icon Pahami

Berita Petak Umpet dan Canda Tawa Tersangka Sebelum Pembunuhan Ayah dan Nenek


Jakarta, Pahami.id

Polisi mengungkap remaja berinisial MAS (14) menjadi tersangka pembunuhan ayah dan nenek masuk CilandakJakarta Selatan, sempat bermain petak umpet bersama keluarganya.

Hal itu terungkap dari keterangan AP, ibu MAS saat diperiksa penyidik ​​Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan.

“Iya jadi kemarin kita minta tambahan informasi ke ibunya kalau dia bercanda, lalu dia sempat main. Ya, dia main petak umpet. Jadi dia mencari, itu saja,” kata Kadiv. Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi kepada wartawan, Jumat (13/12).


Berdasarkan informasi AP, kata Nurma, keluarganya sangat bahagia malam itu. Bahkan AP mengaku masih tak menyangka kejadian tragis seperti itu menimpa keluarganya malam itu.

“Saat main petak umpet, ibu saya ada di sini dan ayah saya ada di sini bersembunyi. Dia (pelaku) tertawa bahagia, jadi ibunya tidak tahu berapa lama,” ujarnya.

Nurma pun menceritakan, sesaat setelah bermain petak umpet bersama keluarganya, MAS kemudian pamit dan tidur terlebih dahulu.

“Penjahatnya pamit dulu mau tidur. Jadi jam 11 dia masuk ke kamar ibunya. Dia tidur di lantai atas. Dia masuk dulu, ibuku tidur. Maknanya tidak jauh dari apa yang dia lakukan. Makanya ibunya masih tidak percaya kalau anaknya yang melakukannya,” kata Nurma.

Pembunuhan yang dilakukan MAS terjadi pada Sabtu (30/11) pagi sekitar pukul 01.00 WIB. Dua orang meninggal dunia, ayah APW (40) dan neneknya, RM (69).

Sementara ibu pelaku (AP) mengalami luka tusuk dan berhasil menyelamatkan diri. AP pun harus menjalani perawatan medis akibat luka yang dideritanya.

Dalam kasus ini, MAS telah ditetapkan sebagai tersangka atau anak yang berhadapan dengan hukum (ABH). Karena masih di bawah umur, MAS ditempatkan di Lembaga Penempatan Anak Sementara (LPAS) sambil menjalani proses hukum.

Hingga saat ini polisi masih menyelidiki motif MAS melakukan tindakan tersebut. Polisi juga masih menunggu hasil Asosiasi Psikologi Forensik (Apsifor) untuk mengungkap motifnya.

(Des/Senin)

Exit mobile version