Jakarta, Pahami.id —
Sebuah pesawat kecil milik polisi Iran terjatuh saat latihan, menewaskan tiga personel di kota Rasht, Iran utara, pada Rabu (15/1).
“Sebuah pesawat latih ringan jatuh di dekat kota Rasht pada hari Rabu karena kegagalan teknis,” kantor berita resmi melaporkan IRNA mengutip pernyataan polisi.
Polisi mengatakan tiga anggota yang tewas adalah “pilot, pilot, dan insinyur penerbangan”.
Iran telah mengalami beberapa kecelakaan udara dalam beberapa tahun terakhir. Para pejabat mengeluhkan sulitnya mendapatkan suku cadang untuk mempertahankan armada pesawat yang menua akibat sanksi dan sanksi internasional.
Industri transportasi udara Iran telah dikenai sanksi oleh Amerika Serikat sejak tahun 1995. Sanksi tersebut melarang maskapai penerbangan membeli pesawat sipil atau suku cadangnya.
Mantan presiden Ebrahim Raisi, menteri luar negerinya Hossein Amir-Abdollahian, dan enam orang lainnya tewas dalam kecelakaan helikopter pada Mei 2024.
Pada tahun 2009, sebuah Tupolev-154 milik Caspian Airlines Iran jatuh di sebuah lapangan dalam perjalanan ke Armenia, menewaskan 168 penumpang dan awak. Pihak berwenang Iran mengatakan kecelakaan itu disebabkan oleh masalah teknis.
(rds)