Warga Palestina yang tinggal di Gaza mengaku sudah putus asa setelah mendengar kabar berakhirnya pendanaan dari beberapa negara ke UNRWA.
Kabar ini ibarat pengumuman hukuman mati bagi masyarakat yang kini menderita di tengah agresi Israel.
Menurut mereka, jika bantuan UNRWA dihentikan maka kehidupan masyarakat Gaza akan semakin tidak menentu.
Sejak invasi Israel ke Jalur Gaza pada 7 Oktober 2023, rakyat Palestina sangat bergantung pada bantuan UNRWA.
Namun tuduhan Israel bahwa staf UNRWA terlibat dalam serangan Hamas terhadap Israel memicu penangguhan sumbangan.
Tak hanya itu, Israel juga menuding UNRWA mendukung segala bentuk aktivitas Hamas dalam beberapa tahun terakhir.
!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);
fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);