Site icon Pahami

Berita Pengacara Ditembak di Tanah Abang karena Lahan, Diduga Ada Intimidasi

Berita Pengacara Ditembak di Tanah Abang karena Lahan, Diduga Ada Intimidasi


Jakarta, Pahami.id

Polisi mengungkap motif pelaku melakukan hal tersebut memukul dan menembak pengacara berinisial wa (34) at Saudara TanahJakarta Pusat karena marah karena korban masuk ke lokasi sengketa tanah yang dijaga kelompok pelaku.

Dalam kasus ini, Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menangkap pelaku berinisial HD (37).

Pelaku marah karena korban dan teman-temannya memaksa masuk dan merusak pintu gerbang lokasi yang dijaga pelaku, kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Brigjen Ade Syam Indradi kepada wartawan, Rabu (29/10).


Kepada polisi, pelaku berinisial HD pun mengaku korban melakukan intimidasi terhadap kelompoknya. Namun Ade Ary tak menjelaskan lebih lanjut mengenai intimidasi yang dilakukan korban.

Dan korban membuat takut kelompok pelaku, sebaiknya berkoordinasi dengan kelompok korban sebelum menjaga lokasi, kata Ade Ary.

Saat ini pelaku masih diperiksa intensif terkait pengeroyokan dan penembakan.

Penyerangan dan penembakan yang dialami WA terjadi di Jalan Kh Mas Mansyur, tepat di sekitar Gedung Greenwood, Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Selasa (28/10) sekitar pukul 07.28 Wib.

Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka tembak di punggung kanan atas. Korban pun sempat menjalani perawatan di RS Polri Kramatjati.

Roby sebelumnya mengatakan, kejadian itu bermula dari perselisihan antar kelompok yang dipicu sengketa lahan.

“Itu sekelompok geng. (Adegan) di lahan kosong.

Roby mengatakan, sebanyak 40 orang saksi didatangkan ke Polres Metro Jakarta Pusat untuk dimintai keterangan terkait kejadian tersebut. Selain itu, polisi juga menyita puluhan senjata tajam (Sajam) dan senapan angin.

“Di lokasi kejadian kami menyita 20 pucuk senjata, tiga pucuk senjata, satu pucuk senapan angin,” ujarnya.

(des/wis)


Exit mobile version