Jakarta, Pahami.id –
Pemerintah Daerah DKI Jakarta mengumpulkan dan mendistribusikan bantuan kepada penduduk yang terkena dampak bencana banjir dan tanah longsor yang melanda beberapa wilayah di Pulau Sumatera.
Bantuan disalurkan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dengan dukungan seluruh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemda DKI Jakarta.
“Kami bertindak cepat dan segera tanggap terhadap bencana yang terjadi di Sumatera.
BPBD DKI Jakarta mendistribusikan seribu paket makanan, selimut, dan peralatan siap pakai untuk keluarga dan anak-anak.
Selain itu, bantuan dari Bumd DKI Jakarta juga mengalir dari berbagai sektor. Bantuan yang diberikan berupa sembako mulai dari beras, minyak goreng, gula pasir, hingga tangki air bersih dan kebutuhan pokok lainnya.
Rano mengatakan, koordinasi intensif terus dilakukan agar bantuan yang terkumpul sesuai dengan kebutuhan masyarakat di lapangan.
BUMD yang ikut serta adalah PT Food Station Tjipinang Jaya, PT Pembangunan Jaya Ancol, PAM Jaya, PT Jakarta Tourisindo, Dharma Jaya, PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP), Jamkrida, PT Jakarta Propertindo (Jakpro), MRT Jakarta, PAL Jaya, Transjakarta, Pasar Jaya, dan Sarana Jaya.
Banjir bandang merendam puluhan kabupaten dan kota di tiga wilayah di Pulau Sumatera, yakni Sumatera Utara, Aceh, dan Sumatera Barat dalam beberapa hari terakhir.
BNPB mencatat jumlah kematian di tiga provinsi mencapai 303 orang pada malam ini, Sabtu (29/11).
Rinciannya, korban meninggal terbanyak berasal dari Sumut yakni 166 orang. Disusul Sumatera Barat 90 orang, dan Aceh 47 orang meninggal dunia.
Sedangkan jumlah orang hilang di Sumut sebanyak 143 orang, Aceh 51 orang, dan Sumbar 85 orang.
(MNF/ISN)