Site icon Pahami

Berita Pejabat Istana Pimpin Siswa SD di Sleman Ucap Terima Kasih ke Prabowo


Sleman, Pahami.id

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi meninjau pelaksanaan program tersebut Makanan Bergizi Gratis (MBG) di SD Sinduadi Timur, Mlati, Sleman, DIY, Jumat (17/1) pagi.

Hasan bersama pejabat Kantor Presiden, Pemerintah Kabupaten Sleman, dan pegawai Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) tiba di lokasi sekitar pukul 08.30 WIB.

Setibanya di lokasi, Hasan langsung meninjau pelaksanaan MBG di Tabika Among Siwi kompleks SD Sinduadi Timur sebelum menuju kelas II dan kelas VI.


Di kedua kelas tersebut, Hasan menanyakan beberapa pendapat siswa tentang menu MBG yang mulai diterapkan program tersebut di sekolah pada awal pekan ini.

Saat meninjau kelas VI, usai mengajak siswa berdoa sebelum makan, Hasan kemudian meminta siswa mengucapkan terima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto atas terselenggaranya program MBG ini.

“Siap? Satu, dua, tiga,” kata Hasan memberi isyarat kepada para siswa.

Terima kasih pak Prabowo, ucap siswa kelas VI itu serentak.

Ajakan serupa juga disampaikan Deputi III Kantor Komunikasi Presiden Fritz Siregar saat meninjau pelaksanaan MBG di kelas II bersama Hasan.

Usai peninjauan, Hasan mengatakan hari ini pihaknya berencana mengunjungi beberapa sekolah untuk memantau langsung pelaksanaan MBG yang telah dicanangkan dua gelombang sejak 6 Januari 2025.

“Luar biasa, anak-anak PAUD (TK) baru saja makan enak, hari ini menunya ayam, sayur, tahu, dan saya lihat mereka sangat antusias. Termasuk juga makan sayur, jadi menurut saya ini adalah pendidikan yang bagus. Anak-anak biasa makan sehat, hari ini juga ada menu susu,” kata Hasan.

Hasan menilai penerapan MBG gelombang kedua sudah berjalan sangat baik, mencerminkan implementasi gelombang pertama.

Menurut dia, pemerintah optimistis program MBG akan terus tumbuh ke arah positif, pada tahun 2025 target 15 juta penerima manfaat dapat tercapai.

Begitu pula dengan Unit Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) alias dapur MBG, sesuai target Badan Gizi Nasional (BGN), pada Juli-Agustus 2025 mencapai 5 ribu unit di seluruh Indonesia.

“Makanan bergizi gratis ini setiap minggunya akan bertambah,” kata Hasan.

(kum/gil)


Exit mobile version