Jakarta, Pahami.id –
Upaya pemakzulan Bupati Sudewo Pati Dalam mekanisme di DPRD Pati, demonstrasi besar-besaran yang dilakukan masyarakat Pati pada 13 Agustus akhirnya berakhir pada pekan ini.
Dari enam fraksi, PDIP menjadi satu-satunya fraksi yang memilih opsi pemakzulan dari kedua opsi yang disampaikan dalam rapat paripurna yang digelar Jumat (31/10) lalu.
Opsi lain yang kemudian menjadi hasil rapat paripurna DPR Pati hanya memberi saran untuk memperbaiki kinerja Sudewo.
PDIP yang kalah suara dari enam fraksi lainnya karena menolak pemecatan Bupati Sudewo pun kemudian meminta maaf. Diketahui, pembentukan Pansus pengusut pemecatan Bupati tersebut terjadi usai aksi demonstrasi besar-besaran yang dilakukan masyarakat Pati pada 13 Agustus lalu.
“Saya atas nama Pdi Perjuangan Faksi Kabupaten Pati menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Kabupaten Pati yang telah menunggu hak penyidikan, kemudian Pansus, kemudian Sidang Paripurna,” kata Ketua Umum Pati Perjuangan, Tunggu sebentar.
Selain itu, Ali meminta masyarakat menerima hasil rapat paripurna yang hanya memberikan saran demi perbaikan kinerja Pemerintahan Bupati Pati, Sudewo.
Ali pun menjelaskan alasan sukunya menolak opsi pemakzulan. Hal itu, kata dia, berdasarkan hasil kinerja pansus dan penemuan hak penyidikan.
“[PDIP] “Satu-satunya fraksi yang ingin Bupati Pati dikritik adalah PDI Perjuangan, tentunya berdasarkan kinerja Pansus dan penemuan hak penyidikan,” kata Ali.
Menurutnya, dalam politik, lobi merupakan hal yang lumrah. Menurutnya, pada awalnya seluruh suku bersatu menantang Bupati Pati, Sudewo, namun lama kelamaan hasilnya berbeda.
“Dalam politik dan pengambilan keputusan penting, lobi politik diperbolehkan, sehingga PDI Perjuangan sejak awal berdirinya partai sepakat untuk membuat kuisioner tentang kinerja Bupati Pati.
Seiring berjalannya waktu semua masih bersatu, namun seiring berjalannya waktu entah bagaimana hasilnya, hanya PDI Perjuangan yang akan menjadi garda depan atas kinerja Bupati Pati yang pada akhirnya disimpulkan oleh teman-teman Bupati Pati bahwa ia patut difitnah. Menang,” ujarnya.
Namun keputusan sudah diambil, sehingga Ali dan pihaknya berharap Bupati Pati Sudewo bisa meningkatkan kinerjanya. Jadi intinya lebih bagus dan maju.
“Mudah-mudahan dengan kejadian ini Bupati bisa meningkatkan kinerjanya, Pati semakin baik dan maju,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Ketua DPRD Pati Ali Badrudin mengatakan, dari tujuh fraksi di DPRD Pati, hanya satu fraksi yakni PDI Perjuangan yang menginginkan Bupati Sudewo ditegur.
Sebelumnya di forum, muncul dua opsi. Opsi pertama adalah pemakzulan Sudewo. Opsi kedua memberikan rekomendasi untuk peningkatan kinerja.
Namun keenam Fraksi Gerindra, PPP, PKB, Demokrat, dan Golkar ingin diberikan saran guna meningkatkan kinerja Bupati Pati ke depan, jelasnya kepada wartawan usai rapat paripurna di DPRD Pati, Jumat (31/10).
Ali menjelaskan, dari 49 anggota yang hadir, 36 anggota DPRD Pati sepakat Pemerintahan Bupati Pati Sudewo akan meningkatkan kinerjanya ke depan.
Hasil rapat paripurna sisi kanan penyidik menyampaikan pendapat berupa rekomendasi terhadap kinerja Bupati Pati ke depan, ujarnya.
Oleh karena itu, DPRD Pati tidak melanjutkan proses pencabutan Sudewo. Usulan DPRD Pati akan disampaikan kepada Bupati dengan tembusan kepada Gubernur Jawa Tengah dan Menteri Dalam Negeri.
Ali menegaskan, tidak ada rekayasa dalam proses ini karena semuanya sudah dijadwalkan sejak awal dan pertemuan juga dilakukan secara netral.
Menurutnya, Sudewo sudah menyatakan komitmennya untuk meningkatkan kinerja ke depan. DPRD Pati juga akan melakukan pengawasan melalui fungsi pengawasan, anggaran, dan legislasi.
Sementara itu, Sudewo menyampaikan harapannya untuk bersama-sama mengembangkan PATI setelah hasil rapat paripurna PATI DPRD.
“Bahkan bagi yang menentang, saya berharap bersama-sama kita membangun Kabupaten Pati,” kata Sudewo, dikutip dari Tunggu sebentarSabtu
Sudewo mengatakan, dirinya dan Wakil Bupati akan meningkatkan kinerja, dan akan menjadikan rekomendasi Pansus Hak Usut Pati DPRD sebagai bahan membangun Pati yang lebih baik.
“Kami berkomitmen bersama Wakil Bupati Pati untuk meningkatkan kinerja, sehingga semua yang ada di Pansus akan diperbaiki oleh Pemerintah,” ujarnya.
Baca berita selengkapnya Di Sini.
(anak-anak)