Jakarta, Pahami.id –
Panglima TNI Jenderal Dan Subiyanto jelaskan alasan presiden Prabu Subianto mengundang sejumlah pejabat dalam pertemuan di Hambalang, Bogor, Minggu (23/11).
Ia mengungkapkan, pertemuan tersebut membahas peran TNI yang diketahui membantu beberapa program strategis Presiden.
TNI membantu beberapa kegiatan yang menjadi kebijakan presiden seperti MBG, kemudian juga koperasi Merah Putih dan lain-lain, dan TNI siap mendukung dan sudah kita laksanakan, kata Jenderal Agus kepada wartawan di gedung DPR RI, Senin (24/11).
Rapat tersebut dihadiri Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Supratman Andi Agtas, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Kapolri Bahadi, Jaksa Agung Subiyanto, Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh, dan Kepala PPATK Ivan Yustiavandana.
Pertemuan tersebut dilaksanakan pada Minggu sore hingga malam hari. Ada empat pokok bahasan pokok yang dibahas dalam pertemuan tersebut.
Pertama, hasil kerja dan rencana tindak lanjut Satgas Pengendalian Kawasan Hutan. Kedua, soal penguasaan wilayah pertambangan.
Ketiga, akibat pelanggaran hukum dan kegiatan ilegal di bidang kehutanan dan pertambangan. Keempat, penertiban beberapa kawasan ilegal yang sebelumnya sulit dijangkau aparat.
(Keluarga/DNA)