Jakarta, Pahami.id —
Para ahli dari Universitas Yonsei di Korea SelatanYoung Kyung Ko membeberkan strategi ampuh menarik investor Korea Selatan ke Indonesia.
Young mengatakan Indonesia memiliki sumber daya alam yang melimpah dan pasar dalam negeri yang besar.
Namun, untuk menarik investasi Korea Selatan, diperlukan perbaikan iklim investasi dan infrastruktur yang lebih baik, kata Young dalam diskusi hybrid, Senin (9/12).
Pernyataan Young itu disampaikannya saat menghadiri lokakarya yang digelar Korea Foundation dan Komunitas Kebijakan Luar Negeri Indonesia (FPCI) di Hotel Le Meridien, Jakarta Pusat. Diskusi ini merupakan bagian dari program Indonesia Next Generation Journalist Network on Korea 2024.
Ia mengusulkan beberapa langkah untuk meningkatkan investasi perusahaan Korea Selatan di Indonesia.
Menurut Young, langkah pertama yang harus dilakukan Indonesia adalah mengurangi ketidakpastian investasi dengan membangun kepercayaan melalui dialog antar kepala negara.
“Pastikan konsistensi kebijakan dan berikan komunikasi yang jelas ketika terjadi perubahan,” ujarnya.
Muda melihat perubahan kebijakan di Indonesia berdampak pada pengusaha Korea Selatan untuk berinvestasi di negara tersebut.
Langkah kedua adalah memberikan manfaat bagi industri teknologi.
Menurutnya, industri teknologi Korea Selatan menghadapi persaingan yang cukup ketat di kancah global. Indonesia perlu fokus pada sektor-sektor yang ditargetkan, akses pasar yang melimpah, skala ekonomi, dan rantai pasokan yang aman dan stabil
Langkah ketiga adalah menunjukkan keunggulan Indonesia dibandingkan negara lain di ASEAN.
“Dapatkah Indonesia menjadi pusat strategis bagi pasar Asia dan global?” kata muda.
Saat ini, Vietnam mendominasi blok Asia Tenggara dalam hal pertumbuhan ekonomi.
(isa/bac)