Site icon Pahami

Berita Netanyahu Tetap ke New York hingga Trump Setop Izin Imigran 19 Negara

Berita Netanyahu Tetap ke New York hingga Trump Setop Izin Imigran 19 Negara

Daftar isi



Jakarta, Pahami.id

Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu Akan terus mengunjungi Kota New York meskipun ada ancaman penangkapan dari walikota baru, Zohran Mamdani.

Zohran pernah menegaskan akan menangkap Netanyahu di New York sesuai dengan perintah Pengadilan Kriminal Internasional (ICC). Namun, ancaman Mamdani sepertinya hanya menjadi renungan bagi Netanyahu.


Kabar lainnya adalah Presiden AS Donald Trump untuk sementara menghentikan semua proses pengajuan imigran, termasuk proses green card dan kewarganegaraan AS, yang diajukan dari 19 negara non-Eropa.

Berikut beberapa berita dalam 24 jam terakhir yang dirangkum dalam kilasan internasional:

Netanyahu tetap berada di New York meski ada ancaman penangkapan

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menegaskan bahwa ia akan terus mengunjungi New York meskipun Walikota Zohran Mamdani sebelumnya menyatakan bahwa ia siap memerintahkan polisi setempat untuk menangkapnya berdasarkan surat perintah Pengadilan Kriminal Internasional (ICC).

“Ya, saya akan datang ke New York,” kata Netanyahu dalam wawancara virtual dengan Dealbook Forum yang digelar New York Times, Rabu (3/12) waktu setempat.

Ketika ditanya apakah dia akan berbicara dengan Mamdani, Netanyahu menjawab, “Jika dia berubah pikiran dan mengatakan bahwa kami memiliki hak untuk hidup, itu bisa menjadi awal yang baik untuk melakukan pembicaraan,” katanya. AFP.

Trump menghentikan imigrasi dari 19 negara, termasuk dua anggota ASEAN

Pemerintahan Donald Trump untuk sementara waktu menangguhkan semua pemrosesan permohonan imigran, termasuk pemrosesan kartu hijau dan kewarganegaraan AS, yang diajukan dari 19 negara non-Eropa.

Penghentian sementara ini berlaku bagi masyarakat dari 19 negara yang sebagian besar sudah berlaku sejak Juni lalu. Daftar negara tersebut termasuk Afghanistan dan Somalia.

Dilansir Reuters, dalam memorandum resmi yang dikeluarkan pemerintah AS, kebijakan baru ini menyusul serangan terhadap anggota Garda Nasional AS di Washington pekan lalu. Dalam insiden tersebut, seorang pria Afghanistan telah ditetapkan sebagai tersangka.

Ultimatum Putin Untuk Perang Eropa, NATO siap membeli senjata AS untuk melawan Rusia

Beberapa negara anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) telah berjanji untuk membeli senjata senilai jutaan dolar untuk membantu Ukraina melawan Rusia.

Para menteri luar negeri dari negara-negara anggota NATO berkumpul di Brussels untuk membahas upaya Washington baru-baru ini dalam bernegosiasi dengan Moskow untuk mengakhiri konflik Rusia-Ukraina, namun terhenti. Hal ini juga terjadi setelah Presiden Rusia Vladimir Putin memberikan ultimatum kepada Eropa bahwa Rusia siap berperang.

(ISA/RNP/DNA/BAC)


Exit mobile version