Site icon Pahami

Berita Mudah Masuk Surga daripada Masuk ASEAN

Berita Mudah Masuk Surga daripada Masuk ASEAN


Jakarta, Pahami.id

Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta membuat lelucon tentang pawai memasuki organisasi Asosiasi Asia Tenggara (Asean). Negara ini sedang dalam proses menjadi anggota penuh blok.

Ramos Horta menyampaikan lelucon selama kebijakan (kebijakan bicara) di Sekretariat ASEAN, Jakarta, hari ini, Jumat (1/8).


“Baru -baru ini, saya mengatakan bahwa kadang -kadang bagi saya untuk pergi ke ASEAN itu lebih sulit daripada jalan ke surga. Bagi mereka yang tinggal di negara ini, kita Katolik tahu bagaimana pergi ke surga,” kata Ramos Horta, diikuti oleh hadirin tertawa.

Jalan menuju surga bagi umat Katolik, katanya, lebih mudah daripada birokrasi untuk memasuki ASEAN. Ramos horta kemudian memberikan contoh fasilitas.

Menurutnya, karena agama ini yang merasa dia bisa menemui seorang imam dan mengakui dosa -dosanya.

“Berdoalah beberapa kali dan kamu mati malam itu, jika kamu bisa langsung ke surga. Asean jauh lebih rumit dari itu,” kata Ramos Horta.

Dia kemudian meminta maaf kepada Sekretaris ASEAN -Jenderal Kao Kim HoBn karena menghadiri acara tersebut untuk mengolok -olok pawai dalam organisasi tersebut.

Ramos Horta kemudian mengatakan saran yang diterima oleh Timor Leste dari negara -negara ASEAN lainnya untuk fokus pada peningkatan dan mendidik sumber daya untuk mempercepat pawai ke dalam organisasi.

Dia kemudian berharap Timor Leste bisa menjadi anggota ASEAN yang penuh pada konferensi tingkat tinggi (KTT) pada bulan Oktober di Kuala Lumpur, Malaysia.

Timor Leste telah secara sukarela menjadi anggota ASEAN sejak 2011. Selama proses tersebut, mereka harus memenuhi standar atau peta jalan. Saat ini, status Dill adalah pengamat atau pengamat.

Selama pengamatnya, Timor Leste dapat berpartisipasi dalam beberapa pertemuan termasuk konferensi tingkat tinggi.

Timor Leste pertama kali berpartisipasi dalam forum ASEAN pada tahun 2023 dalam pertemuan antara menteri luar negeri ASEAN di Jakarta. Pada saat itu, Indonesia dipegang oleh Indonesia.

Negara ini juga pertama kali berpartisipasi dalam KTT ASEAN di Labuan Bajo pada Mei 2023. Pada waktu itu, Perdana Menteri Taur Tauran Matan Ruak menghadiri pertemuan tersebut dan berterima kasih.

(Yesus/BAC)


Exit mobile version