Site icon Pahami

Berita Menlu RI dan Selandia Baru Bahas Pembebasan Pilot Susi Air


Jakarta, Pahami.id

Menteri Luar Negeri Indonesia (Kementerian Luar Negeri). Retno Marsudi mengadakan percakapan telepon dengan Menteri Luar Negeri Selandia Baru Winston Peters. Keduanya membahas upaya untuk membebaskan pilot Air SusiKapten Philip Mark Mehrtens yang disandera kelompok kriminal bersenjata (KKB).

Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI Lalu Muhammad Iqbal dalam keterangan pers, Kamis (8/2).

“Hari ini Menlu melakukan percakapan telepon dengan mitranya di Selandia Baru, Menlu. Selain membahas berbagai aspek bilateral, beliau juga membahas upaya pembebasan sandera Kapten Phillip,” kata Lalu M Iqbal.


Dikatakannya, dalam percakapan telepon tersebut, Menlu Retno mengatakan upaya pembebasan para sandera masih terus dilakukan dengan mengedepankan upaya persuasif.

“Dan terjaminnya akses konsuler bagi Kedutaan Besar Selandia Baru di Jakarta.”

Pilot Susi Air telah disandera KKB pimpinan Egianus Kogoya sejak setahun lalu, tepatnya pada 7 Februari 2023. Pemerintah dan aparat TNI-Polri terus mengupayakan proses pembebasan pilot tersebut dari Selandia Baru. . Proses perundingan juga melibatkan Plt Bupati Nduga Edison Gwijangge.

Rabu (7/2), Duta Besar Selandia Baru Kevin Jeffry Burnet bertemu dengan Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri untuk membahas upaya pembebasan tersebut.

Sementara itu, Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri mengatakan pihaknya telah melakukan berbagai langkah untuk membebaskan Philip.

Dalam pertemuan tersebut, Mathius juga didampingi Kepala Ops Perdamaian Cartenz-2024, Komandan Faizal Ramadhani. Faizal menjelaskan, Polri telah membentuk Operasi Perdamaian Cartenz untuk menangani KKB di wilayah hukum Polda Papua.

Dan pasca peristiwa penyanderaan pilot Susi Air Kapten Philips Mark Methrtens, Polri pun membentuk operasi khusus pembebasan sandera dengan kode ‘Ops Paro’, ujarnya.

Kemarin, TPNPB-OPM atau KKB merilis foto dan video yang memperlihatkan kondisi Philip yang disandera kelompok tersebut selama setahun.

Dalam salah satu foto, terlihat Philip berjanggut diapit dua anggota OPM yang memegang senjata. Sementara itu, dalam sebuah video, Philip menyatakan dirinya dalam keadaan sehat.

“Halo, ini saya, hari ini 22 Desember 2023… Saya baik-baik saja. Mereka memperlakukan saya dengan baik. Saya berusaha untuk tetap positif,” kata Philip.

Melalui keterangan tertulis, TPNPB-OPM menyatakan Philip bukanlah sasaran utama mereka. Namun ada jaminan pelanggaran yang memungkinkan penerbangan sipil masuk ke zona perang TPNPB-OPM dengan TNI-Polri.

OPM menyatakan, tahun lalu, pemerintah Indonesia dan Selandia Baru tidak terbuka dalam negosiasi pembebasan Philip.

(pua/pua)

[Gambas:Video CNN]

!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);

fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);

Exit mobile version