Jakarta, Pahami.id –
Benjamin S (BSA) 2025 Award adalah bentuk penghargaan untuk desa -desa terbaik di wilayah Jakarta.
Diorganisasikan oleh Pemerintah Daerah Regional Jakarta (Pemprov), yang sekarang dipimpin oleh Gubernur Pramono Anung, acara ini merupakan upaya untuk mengintegrasikan pembangunan regional dan tanggung jawab sosial dalam gerakan yang secara aktif terlibat dalam masyarakat.
Nama Benjamin S di acara penghargaan itu tentu saja lebih dari sekadar menghormati sosok Betawi yang memberikan banyak kontribusi untuk seni dan budaya Jakarta.
Lebih dari itu, Benjamin Award memiliki makna yang mendalam, sebagai singkatan yang bersih, nyaman, indah, dan makmur. Keempat aspek adalah pilar kategori penilaian di Benja S. Award S.
MembersihkanIni ditafsirkan sebagai kondisi lingkungan yang bebas dari semua jenis kotoran, limbah, dan polusi, diikuti oleh upaya konkret dalam mempertahankan, mengelola, dan mempertahankan cara yang berkelanjutan.
Nyamanadalah kondisi lingkungan yang mendukung kenyamanan fisik dan psikologis populasi dan pengunjung.
CantikIni adalah lingkungan yang visual, biasa, dan tertib yang dapat memberi Anda kenyamanan yang nyaman.
MakmurArtinya, kehidupan orang yang harmonis dan diberdayakan, dan masih mempertahankan nilai -nilai budaya lokal.
Ada ratusan desa di Jakarta yang ditargetkan oleh peserta penghargaan Benjamin. Semua desa telah dikonfirmasi telah direkam dan dipetakan berdasarkan kriteria lingkungan dan kualitas hidup, termasuk desa bebas limbah, kosa kata, desa hijau, dan desa.
Setiap desa dibagi menjadi beberapa kelompok, menjadi tolok ukur awal penghargaan Benjamin.
(rea/rir)