Mantan Menteri Koordinator Politik dan Keamanan Mahfud MD membuat lelucon tentang tuduhan tersebut BBM dicampur Dalam korupsi dalam pemerintahan minyak mentah di ptamina ptamina 2018-2023 yang sedang diselidiki oleh kantor jaksa agung.
Pernyataan itu dibuat oleh Mahfud Kala sebagai pembicara dengan tema ‘ketidaksetaraan dalam perspektif kelas: analisis politik penegakan hukum untuk orang miskin’ di Masjid Kampus UGM pada Sabtu (1/3) malam.
Salah satu peserta malam itu meminta tanggapan Mahfud terhadap masalah bahan bakar campuran.
“Pertama, jika itu benar dan saya yakin itu benar, itu bercampur dengan pertalit, itu adalah kejahatan,” kata Mahfud dalam kuliah umum Ramado yang disiarkan oleh Masjid Kampus UGM pada Sabtu (1/3) malam.
Pahami.id telah meminta izin dari pengelolaan masjid kampus UGM untuk mengutip.
Mahfud juga berdoa untuk bimbingan dewa yang membaca ‘Allahumma Arinal Haqqa Haqqa Warzuqnat tiba. Wa Arinal Baathila Bathilan Warzuqnaj Tinaabahu ‘. Mahfud mendengar bahwa doa ini sekarang dimodifikasi setiap kali dia ingin memasuki pompa bensin.
“Sekarang doa ini diubah oleh anak -anak sekolah asrama,”Allahumma Arinal Firstx First O Allah. Pertalit wa arinal pertalite. Ya Tuhan menunjukkan kepada kita, apa doa, doa untuk memasuki pompa bensin, “canda Mahfud.
Selain itu, MAHFUD menilai bahwa langkah -langkah pengacara -intervensi umum dalam kasus pertamina sesuai. Dia meminta untuk tidak mengacaukan sebuah lembaga yang dipimpin oleh Jaksa Agung St. Burhanuddin yang memahami bahan bakar yang berbeda dicampur dan dicampur.
Kantor Kejaksaan Agung juga dikatakan telah dengan hati -hati menghitung nilai total kerugian negara dalam kasus korupsi ini yang mencapai RP193,7 triliun.
“Kantor Kejaksaan Agung yang cerdas, orang tersebut harus memiliki dua bukti yang cukup (untuk menentukan kasus pertamina yang diduga),” kata administrasi negara.
Untuk melanjutkan ke halaman berikutnya …