Site icon Pahami

Berita Kronologi Bos Rental Mobil Dikeroyok-Tewas Dikira Maling di Pati


Jakarta, Pahami.id

Pemilik menyewa mobil asal Jakarta berinisial BH dibunuh warga pati, Jawa Tengah, karena dikira maling. Tiga orang lainnya juga mengalami luka akibat pemukulan.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Pati Kompol M Alfan Armin membeberkan kronologi kejadian pengeroyokan penyewa hingga tewas.


Awalnya BH bersama tiga orang lainnya meninggalkan Jakarta untuk mencari mobil sewaan yang hilang. Berdasarkan pelacakan GPS, mobil tersebut berada di kawasan Pati.

Awalnya korban ini meninggalkan Jakarta menuju Pati, guna menjemput korban BH yang meninggal dunia untuk mengambil uang sewa saudara BH, menurut informasinya posisi GPS berada di Desa Sumbersoko Kecamatan Sukolilo, kata Arfan kepada wartawan di Pati. Mabes Polri, Jumat (7/6), seperti dikutip dari instan.

<!–

ADVERTISEMENT

/4905536/CNN_desktop/cnn_nasional/static_detail

–>

Saat mengetahui keberadaan mobil tersebut, BH kemudian mencoba mengambil mobil tersebut dengan kunci cadangan yang ada di bawahnya.

Sayangnya, warga yang lewat dan melihatnya mengira BH dan tiga pencuri lainnya. Warga kemudian berteriak hingga ada orang datang.

Akibatnya, keempat orang tersebut dihajar massa hingga babak belur. Selain itu, mobil yang dikendarai mereka berempat dari Jakarta menuju Pati juga dibakar habis oleh massa.

Kemudian di lokasi, dari keterangan korban, saat mengambil mobil, ia mengambil kunci cadangan, lalu mengambil mobil tersebut. Warga yang melihatnya kemudian meneriaki pencuri tersebut hingga korban dikejar warga hingga terjadi pemukulan,” ujarnya.

Polisi yang mendapat laporan langsung mendatangi lokasi kejadian. Evakuasi dilakukan dengan membawa korban ke rumah sakit. Namun malam harinya, BH dipastikan meninggal dunia.

“Di RSUD Kayen sekitar pukul 18.00 WIB, salah satu korban BH dipastikan meninggal dunia. Menurut informasi salah satu korban selamat, mereka diundang oleh saudara laki-laki BH,” kata Alfan.

Keempat korban tersebut adalah BH (52), warga Kemayoran, Jakarta Pusat, SH (28), warga Koja, Jakarta Barat, KB (54), warga Kedungbanteng, Tegal, dan AS (37), warga. Pulo Gadung, Jakarta Timur.

Polisi juga telah menangkap dua orang dan kini dalam tahap penyelidikan.

(tim/dna)

!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);

fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);

Exit mobile version