Site icon Pahami

Berita Kronologi Balita Jatuh dari Kapal Ditemukan Tewas di Perairan Maluku


Basarnas, Pahami.id

Seorang anak berusia tiga tahun berinisial N yang dikabarkan terjatuh dari perahu motor (KM) Sabuk Nusantara 106 ditemukan mati di Pantai Desa Ad, Kecamatan Kei Besar, Kabupaten Maluku Tenggara, Maluku.

Jenazah N ditemukan oleh seorang nelayan yang sedang mencari ikan di dekat pantai pada Rabu (28/2) sekitar pukul 10.20 WIB. Hal ini pun dilaporkan ke Basarnas yang turut melakukan penggeledahan.


Bermula saat korban dan ayahnya menaiki KM Sabuk Nusantara 106 pada Sabtu (24/2) dari Kota Tual menuju Pulau Teor, Seram Bagian Timur.

Mereka tidak dapat menemukan tempat tidur yang tersedia di kapal sehingga mereka memutuskan untuk tidur di lambung kapal. Keduanya tertidur dan korban pun terjatuh. Kapal tersebut dilaporkan hilir mudik mencari korban.

<!–

ADVERTISEMENT

/4905536/CNN_desktop/cnn_nasional/static_detail

–>

Namun Kepala Kantor dan Pencarian (Basarnas) Ambon Muhammad Arif Anwar menyatakan pencarian tidak membuahkan hasil karena kondisi malam yang gelap.

Jadi korban terjatuh karena kecerobohan orang tua yang memilih tidur di lambung kapal sehingga menyebabkan korban terjatuh, kata Muhammad Arif Anwar dalam keterangan tertulisnya, Rabu (28/2) sore.

Dijelaskannya, KM Sabu Nusantara 106 berlayar dalam kondisi laut sementara tanpa gelombang dari Kota Tual menuju Pulau Teor, Kecamatan Pulau Panjang, Kabupaten Seram Bagian Timur, Maluku.

Namun di tengah perjalanan atau di sekitar perairan Pulau Tayando dan Pulau Kur, Kecamatan Kei Besar, Kabupaten Maluku Tenggara, korban terjatuh dan hilang.

Keesokan harinya, Basarnas menurunkan petugas ke perairan Pulau Tayando dan Pulau Kur, Kecamatan Kei Besar, Kabupaten Maluku Tenggara, Maluku untuk melakukan penggeledahan.

Namun, setelah dua hari pencarian, korban belum juga ditemukan. Hingga Rabu (28/2), Basarnas mendapat telepon dari seorang nelayan bahwa ia telah menemukan mayat.

Basarnas yang melakukan pencarian dengan menyisir Pulau Tayando dan Pulau Kur selama 25 surat pemberitahuan (NM) atau tiga jam pencarian, langsung memutar perahu karet menuju pantai Desa Ad selama satu jam perjalanan.

Sesampainya di lokasi atau sekitar pukul 11.50 WIT, korban langsung dimasukkan ke dalam kantong jenazah untuk dibawa ke Bandar Tual untuk diserahkan kepada pihak keluarga.

(sai/chri)

!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);

fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);

Exit mobile version