Site icon Pahami

Berita Korban Tewas Keracunan Miras Ilegal di India Bertambah Jadi 47 Orang


Jakarta, Pahami.id

Korban meninggal karena penyalahgunaan alkoholminuman beralkohol) ilegal di negara bagian Tamil Nadu, India Selatan bertambah menjadi 47 orang. Selain itu, lebih dari 100 orang masih dirawat di rumah sakit.

Dilaporkan Reuters Sabtu (22/6), jumlah korban meninggal bertambah dibandingkan Kamis (20/6) sebelumnya yang hanya 36 orang meninggal.


Sejak Rabu (19/6) lebih dari 150 orang mengalami muntah-muntah, sakit perut, dan diare. Mereka membutuhkan perawatan setelah meminum minuman keras mengandung metanol yang dibuat di distrik Kallakurichi, sekitar 250 km (150 mil) dari ibu kota negara bagian Chennai.

Pejabat pemerintah setempat mengatakan hingga Jumat pagi, 118 orang masih dirawat di rumah sakit di distrik tersebut dan sekitarnya.

Polisi telah menangkap empat orang karena menjual minuman keras ilegal dan menyita 200 liter minuman beralkohol tersebut. Pemerintah India juga telah mengambil tindakan disipliner terhadap 10 pejabat karena gagal mencegahnya.

Kematian akibat minuman beralkohol ilegal dan beracun sering terjadi di India. Pasalnya, banyak masyarakat yang tidak mampu membeli minuman beralkohol bermerek, meski masyarakat dan aktivis menyerukan tindakan tegas terhadap penjual.

Pemerintah Tamil Nadu mengatakan pihaknya mengambil langkah-langkah untuk mengidentifikasi orang-orang yang terlibat dalam produksi metanol atau bahan kimia beracun yang biasa digunakan untuk keperluan industri.

(pagi/siang)


Exit mobile version