Jakarta, Pahami.id –
Korban meninggal Sebagai hasil dari tenggelamnya tiga kapal wisata di perairan Pantai Malabero, Kota Bandarkulu, Minggu (11/4) meningkat menjadi delapan.
Seorang korban tambahan yang dinyatakan meninggal adalah Silvia Alvionita (27), seorang penduduk Rejang, Rejang Lebong, Bengkulu, setelah menerima perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara di Kota Bengkulu.
“Itu benar, korban meninggal sekitar pukul 20.30 malam tadi malam,” kata wakil kepala rumah sakit Bhayangkara Bengkulu City, Debby Doctor, ketika dikonfirmasi di Bengkulu pada hari Senin (12/5), dikutip dari Di antara.
Dia menyebutkan bahwa korban berasal dari dipindahkan sampai dia dibawa ke rumah sakit tanpa sadar.
Dengan meninggalkan Silvia, meningkatkan jumlah korban yang dinyatakan meninggal karena kapal karam.
Tujuh korban lainnya dinyatakan meninggal, yaitu Riska Nurjanah (28) dari Lubuk Linggau, Sumatra Selatan, Ratna Kurniati (28), seorang warga Kota Benggulu, Tya (20), seorang penduduk
Later, he (27) residents of the Rejang Lebong Regency, Bengkulu province, Arva Richi Dekry (29) North Padang, West Sumatra Region, and Yuni Saputri, Bengkulu Regener, Bengkulu Barmang, Regeno Bengkulu, Regeno, Bengkulu when,
Sebelumnya, polisi Bengkulu mengadakan adegan kriminal (kejahatan) di kapal yang membawa 104 wisatawan termasuk kapal (ABK) yang terendam di perairan Pantai Malabero pada hari Minggu (11/5) sore.
Adegan kriminal dilakukan oleh Tim Bayi Polisi Bengkulu pada hari Senin (12/5) dan memasang jalur polisi di kapal wisata tiga orang.
Di tempat kejadian, staf mengambil pengukuran kapal untuk menentukan panjang dan lebar kapal yang dicuci oleh 104 orang.
Polisi juga membawa pemilik layanan perjalanan dan kapten dan lima anggota kru (ABK) ke Polisi Unit Investigasi Kriminal Bengkulu (ResKU) untuk penyelidikan dan penyelidikan lebih lanjut.
Keenam orang yang menjalani ujian adalah Edi Susanto, Rahmad, Andri, Yandi, Dedek dan Fandi.
Selain melakukan inspeksi enam orang, polisi Bengkulu juga memastikan untuk menutupi akses sementara ke tikus pulau menggunakan 3 kapal wisata pria.
(FRA/antara/FRA)