Jakarta, Pahami.id —
Toko kosmetik di Cempaka Putih, Jakarta Pusatdiganggu oleh gerombolan orang yang membawanya senjata api Jumat (17/1) sore lalu.
Komplotan orang ini menganiaya buruh dan menggelapkan uang jutaan rupiah.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan, kejadian tersebut kini ditangani Polsek Cempaka Putih.
Ia mengungkapkan, korban adalah DS (30), seorang pekerja toko yang sedang bekerja saat tiga orang yang mengendarai mobil Avanza berwarna silver datang ke bengkel tersebut.
“Pelapor masuk lokasi kejadian menemui pelapor lalu memukul pelapor dan menunjukkan senjata. Kemudian, salah satu terlapor kembali menggeledah toko tersebut,” kata Ade dalam keterangannya, Senin (20/1). .
Kata Ade, pelaku mengambil barang dan uang tunai senilai Rp1,2 juta dari toko tersebut.
Selain itu, dompet korban berisi kartu identitas dan uang Rp 200 ribu juga dirampas kelompok kriminal yang terlibat.
Pelaku juga menyita handphone korban dan uang sebesar Rp 1.150.000.
Tak hanya itu, lanjut Ade, korban juga disandera dengan cara dimasukkan ke dalam mobil lalu dibawa ke Bogor, Jawa Barat.
Saat berada di dalam mobil, pelapor dipukuli dan disiksa, kata Ade.
Setelah itu, lanjut Ade, pelaku menghubungi pemilik toko dan meminta uang tebusan sebesar Rp30 juta. Namun, kata dia, pemilik toko tidak menuruti permintaan pelaku.
Hingga akhirnya korban diturunkan di tengah jalan kawasan Bogor.
Korban akhirnya melaporkan kasus tersebut ke Polsek Cempaka Putih.
Kasus ini ditangani Polsek Cempaka Putih, kata Ade Ary.
(anak/chri)