Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajukan empat tuntutan terkait pelanggaran Israel ke Jalur Gaza Palestina pada pertemuan darurat Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di Riyadh, Arab Saudi, Sabtu (11/11) malam waktu setempat.
Tuntutan pertama Jokowi adalah segera ada gencatan senjata dari Israel. Tanpa gencatan senjata, situasi di Gaza akan bertambah buruk.
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
“Israel baru-baru ini menggunakan narasi ‘pertahanan diri’ untuk membunuh warga sipil hukuman kolektif (hukuman kolektif) dan kita semua perlu mencari cara agar Israel segera melaksanakan gencatan senjata,” kata Jokowi.
Kedua, Jokowi meminta percepatan dan perluasan bantuan kemanusiaan ke Palestina. Ia berharap negara-negara OKI dapat mengusulkan mekanisme bantuan yang berkelanjutan.
Ia mencontohkan, Indonesia akhir-akhir ini terus mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Palestina dan akan terus menambahnya.
Situasi kemanusiaan mengkhawatirkan. Rumah sakit Indonesia di Gaza Utara terus menjadi sasaran serangan Israel dan kehabisan minyak. Dan Indonesia meminta semua pihak menghormati hukum kemanusiaan internasional, ujarnya.
[Gambas:Video CNN]
KetigaJokowi meminta OKI menggunakan segala cara untuk meminta pertanggungjawaban Israel atas kekejaman kemanusiaan di Palestina.
Misalnya, sangat mendesak untuk diberikan akses terhadap Komisi Penyelidikan Internasional Independen mengenai Wilayah Pendudukan Palestina yang dibentuk oleh Dewan Hak Asasi Manusia PBB untuk menyelesaikan mandatnya. Dan untuk terus mendorong pendapat penasehat di pengadilan internasional, katanya.
TamatJokowi mendesak OKI memulai kembali perundingan perdamaian untuk mewujudkan solusi dua negara.
“Dan menolak gagasan solusi satu negara karena Palestina pasti akan dikorbankan. Jika mekanisme kuartet tidak bisa diandalkan, maka OKI harus mendorong proses perundingan perdamaian dengan format baru. Dan Indonesia bisa berkontribusi dalam hal tersebut, ” dia berkata.
Menurut pemantauan CNNIndonesia.comPresiden Jokowi terlihat tiba di lokasi pertemuan OKI di Riyadh sekitar pukul 13.00 WIB dengan mengenakan jas berwarna biru donger, disusul kedatangan para pemimpin Arab dan Muslim lainnya seperti Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim, Iran. Presiden Ebrahim Raisi, Raja Yordania, hingga Presiden Rusia Bashar Al Assad.
Dari Riyadh, Jokowi akan melanjutkan perjalanan ke Washington DC, Amerika Serikat pada 12 November. Menurut Jokowi, kunjungan tersebut merupakan kesempatan baik untuk menyuarakan sikap tegas Indonesia terhadap Gaza bersama Presiden AS Joe Biden.
Jokowi juga menyatakan akan menyampaikan hasil pertemuan OKI kepada Presiden Biden saat bertemu di Gedung Putih nanti.
(rzr/rds)
[Gambas:Video CNN]