Site icon Pahami

Berita Jokowi Bantah Isu Cawe-Cawe Pembatalan Mutasi Anak Try Sutrisno


Jakarta, Pahami.id

Presiden 7 Republik Indonesia Joko Widodo mengklaim bahwa itu sama sekali tidak terkait dengan pembatalan anak pensiun umum dan mantan wakil presiden Republik Indonesia Coba sutrisnoLetnan Jenderal Kunto Arief Wibowo.

Jokowi mengatakan bahwa itu adalah urusan internal dan dia tidak terlibat sama sekali.

“Tidak ada, ini adalah bisnis internal TNI,” kata Jokowi di kediamannya, Solo, dikutip pada hari Selasa (8/5).


Jokowi mengatakan bahwa mutasi dalam tubuh juga secara rinci dalam prosedur yang ada.

Dia mengatakan itu adalah kekuatan komandan TNI.

“Prosedurnya ada di sana, kita semua tahu bahwa ada cara dan yang lainnya, ada kekuatan komandan tertinggi dan komandan tertinggi,” katanya.

Ketika kru media mengaitkan masalah ini dengan sikap politik Sutrisno yang merupakan anggota Forum Militer TNI, Jokowi juga membantah.

Kunto saat ini menjabat sebagai komandan Komando Koalisi Pertahanan (Pangkogabwilhan) dan akan ditransfer untuk menjadi staf khusus Staf Angkatan Darat (KSAD) tetapi dibatalkan.

Pembatalan mutasi kunto kemudian menuai perhatian. Ini terkait dengan sikap politik ayahnya yang merupakan pensiunan forum.

Pembatalan ini terkandung dalam jumlah urutan K/554.A/IV/2025 Jumlah Komandan sebagaimana ditentukan pada 30 April 2025 dan ditandatangani oleh Sekretaris -Jenderal (Setum) dari Brigadir Jenderal Mohammad Sjahroni.

Surat ini juga membatalkan dekrit nomor komandan komandan/554/IV/2025 tertanggal 29 April 2025 pada pemecatan dan pengangkatan di posisi tersebut.

Kepala TNI Brigadir Jenderal Sianturi mengatakan perubahan mutasi itu dilakukan setelah cermat. Dalam proses rotasi, ada beberapa posisi yang tidak mungkin ditinggalkan oleh pejabat TNI tinggi.

Kristomei juga menekankan bahwa seluruh proses mutasi posisi dalam TNI hanya didasarkan pada kebutuhan organisasi, kunjungan ke tugas/kunjungan daerah, dan telah mengalami mekanisme peringkat tinggi dan posisi (Wanjakti).

Kristomei kemudian berkata, “Karena itu, ia telah memutuskan untuk menunda atau memperbaiki perubahannya.”

(MNF/ISN)


Exit mobile version