Site icon Pahami

Berita Joe Biden Sebut Cuma Tuhan yang Bisa Membuatnya Mundur dari Pilpres AS


Jakarta, Pahami.id

Presiden Amerika Serikat (AS) saat ini Joe Biden mengatakan hanya Tuhan yang bisa membuatnya mundur dari pencalonan presiden (Pemilu Presiden).

Hal itu ia sampaikan saat wawancara dengan Berita ABC pada Jumat (5/7). Biden ditanya apakah dia akan mengundurkan diri jika rekan-rekannya dari Partai Demokrat di Kongres mengatakan dia merugikan peluang mereka untuk terpilih kembali pada bulan November.

“Jika Tuhan Yang Maha Kuasa menampakkan diri dan memberi tahu saya, saya mungkin akan melakukan itu,” katanya Reuters.


Biden mengaku penampilannya belum maksimal pada debat pertama dengan lawannya dari Partai Demokrat, Donald Trump, pekan lalu. Namun, dia mengaku hanya merasa lelah.

Ia mengatakan, tim dokter telah memeriksa kesehatannya. Namun, Biden mengaku dirinya hanya menderita flu parah. Ia juga menegaskan bahwa ia menjalani tes kognitif setiap hari.

“Tidak ada tanda-tanda kondisi serius. Saya lelah,” ujarnya.

Biden pun yakin dirinya adalah kandidat yang akan mengalahkan Trump pada pemilu November mendatang. Ia pun yakin petinggi Partai Demokrat tidak akan memintanya mundur.

“Saya rasa tidak ada orang yang lebih pantas,” tambahnya.

Joe Biden menghadapi tekanan yang meningkat dari partainya sendiri, Demokrat, setelah kinerjanya buruk dalam debat presiden pertama dengan Donald Trump.

Minggu ini, perwakilan DPR Texas Lloyd Doggett menjadi anggota Partai Demokrat pertama yang secara terbuka meminta Biden untuk mundur dari pencalonan.

“Saya mewakili distrik yang pernah diwakili Lyndon Johnson. Dalam situasi yang sangat berbeda, dia membuat keputusan menyakitkan untuk mengundurkan diri. Presiden Biden harus melakukan hal yang sama,” kata Dogget, dikutip Al Jazeera.

Sementara itu, Perwakilan Dewan Perwakilan Rakyat Negara Bagian Washington, Marie Gulesen Perez, tidak meminta Biden mundur, namun mengakui bahwa penampilannya pada debat pertama kemarin membuat Biden akan kalah dalam pemilihan presiden pada 5 November.

“Kita semua melihat apa yang kita lihat, dan kebenarannya menurut saya adalah Biden akan kalah dari Trump,” kata Perez.

(fby/pta)


Exit mobile version