Jakarta, Pahami.id –
Walikota London Sadiq Khan Balas Pernyataan Presiden Amerika Serikat Donald Trump Dengan minat setelah diserang dalam hukum syariah.
“Saya pikir Presiden Trump telah menunjukkan bahwa dia rasis, seksis, misoginis, dan Islamofobia,” kata Khan pada hari Rabu (9/24).
Khan juga mengatakan bahwa London sering mencetak sejarah sebagai kota dengan nuansa positif.
Sejak rekaman dimulai, ia melanjutkan, banyak warga AS mengunjungi London.
“Seharusnya ada alasannya. Kami melihat beberapa kriteria yang berbeda: kami sering menjadi kota nomor satu di dunia dalam hal budaya, investasi asing, olahraga, dan kemampuan rakyat untuk mewujudkan potensi mereka,” kata Khan sebagaimana disebutkan Wali.
Dia kemudian berkata, “Saya sangat bangga kami adalah kota terbesar di dunia.”
Tanggapan Khan adalah hadiah ketika Trump mengkritik kebijakannya selama pidatonya di Majelis Umum PBB (PBB) pada hari Selasa.
Trump pada waktu itu menyebutkan seorang pria yang mengerikan dan mencoba membawa London untuk membangun hukum Islam.
“Saya melihat London, di mana Anda memiliki walikota yang buruk, walikota yang sangat buruk, dan situasinya telah berubah, telah berubah dengan sangat baik,” kata Trump.
“Sekarang mereka ingin mengajukan hukum Syariah, tetapi Anda berada di berbagai negara, Anda tidak dapat melakukannya,” katanya.
Pekan lalu, Trump juga menyuarakan sejarah yang sama: London memiliki pemimpin yang buruk di dunia.
Sejak 2015, Trump telah cukup kuat setelah mengkritik kandidat presiden pada waktu itu karena melarang Muslim bepergian ke Amerika Serikat.
Percakapan Trump menjadi sengit setelah Khan menjadi walikota London. Selain itu, pria India ini mengkritik invasi kuat Israel di Palestina.
Khan pernah memanggil Israel untuk melakukan pembunuhan besar -besaran di Gaza.
(ISA/RDS/BAC)