Site icon Pahami

Berita Istana Sebut Nomor WA Lapor Mas Wapres Banyak Diisengi Orang


Jakarta, Pahami.id

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi katanya banyak orang yang hanya malas mengirim laporan ke nomor WhatsApp Laporkan Pak Wakil Presiden.

Hasan mengatakan, nomor tersebut mengirimkan pesan bukan keluhan masyarakat. Faktanya, ada saja orang yang membuat laporan palsu hanya untuk bersenang-senang.


“Banyak yang iseng sekedar ngomong, kirim laporan iseng. Ada juga yang suka dan begitu mengakui sendiri di Bocor Alus Tempo, mereka mengakui diri hanya untuk bersenang-senang Laporan itu hanya dibuat oleh LSM, kata Hasan saat ditemui di Toko Krida Bhakti, Jakarta, Senin (18/11).

Hasan mengatakan pemerintah akan memperbaiki sistem Pelaporan Wapres Mas. Perbaikan akan terus dilakukan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Kata dia, laporan Wapres akan disertai dengan sistem penyaringan pesan. Dengan cara ini, pesan-pesan yang berisi keluhan nyata dapat diterima dengan baik.

“Kita resmikan agar tren ini bisa disaring. Jadi kita ingin laporan masyarakat itu laporan yang valid sehingga bisa kita tindak lanjuti,” ujarnya.

Sebelumnya, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka meluncurkan saluran pengaduan masyarakat melalui program Lapor Mas Wapres. Ia membuka posko pengaduan di Kantor Wakil Presiden, Jakarta.

Selain itu, Gibran juga mengajak masyarakat menyampaikan pengaduan melalui nomor WhatsApp 08111-704-2207.

Ada beberapa kendala yang dialami masyarakat yang ingin melaporkan Laporan Wakil Presiden Mas. Mulai dari sulitnya menelpon nomor WhatsApp yang diberikan hingga banyaknya antrian di kantor Gibran.

“Ibadah acara Laporan Wapres dilaksanakan di Kantor Sekretariat Wapres, Jalan Kebon Sirih No. 14, Jakarta Pusat, pada hari kerja Senin hingga Kamis pukul 08.00 hingga 14.00 WIB, dengan istirahat pukul 12.00 hingga 13.00 WIB,” kata pihaknya. Pengumuman Satwapres jelaskan aturannya, lapor saja Pak Wakil Presiden.

(dhf/fra)

Exit mobile version