Site icon Pahami

Berita Israel Minta Tolong AS Cegah Iran Balas Kematian Pemimpin Hizbullah


Jakarta, Pahami.id

Pemerintah Israel meminta bantuan Amerika Serikatuntuk mengambil tindakan pencegahan Iran melakukan serangan balas dendam atas kematian pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah

Seorang pejabat pemerintah AS yang tidak disebutkan namanya mengatakan Washington berupaya mencapai solusi diplomatik untuk mencegah invasi darat Israel ke Lebanon dan keterlibatan Iran dalam konflik yang sedang berlangsung.


Laporan ini juga menanggapi klaim pejabat AS bahwa serangan besar-besaran Israel di Dahiyeh pinggiran Beirut yang menewaskan Nasrallah dilakukan tanpa pemberitahuan sebelumnya kepada pemerintah AS.

“Nasrallah adalah orang jahat, tapi sangat mengecewakan Israel melakukan ini tanpa berkonsultasi dengan kami, dan kemudian meminta kami membersihkan diri dari pemblokiran Iran,” kata pejabat itu, seperti dilansir Times of Israel.


Beberapa pemberitaan media juga menunjukkan adanya kemarahan AS terhadap Israel karena melakukan serangan tersebut, sementara AS berupaya mengamankan perjanjian gencatan senjata di Lebanon.

Serangan yang menewaskan Hizbullah ini merupakan puncak dari serangan Israel selama 10 hari menyusul ledakan ribuan pager Hizbullah pada 17 September yang menewaskan ratusan orang.

Seorang pejabat AS juga mengatakan bahwa Israel hanya memberi tahu Washington mengenai serangan udara yang menargetkan Nasrallah, ketika pembom sudah berada di udara dan operasi sedang berlangsung.

Sebelumnya Presiden AS Joe Biden mengatakan dia “menyambut baik” pembunuhan Nasrallah oleh Israel, dan menganggapnya sebagai “tindakan keadilan”.

“Amerika Serikat sepenuhnya mendukung hak Israel untuk mempertahankan diri melawan Hizbullah, Hamas, Houthi, dan kelompok teroris lain yang didukung Iran,” kata Biden.

Menyusul pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran pada bulan Juli, yang disalahkan pada Israel, Iran mengancam akan membalas.

Untuk menghalangi Iran, AS segera mengerahkan pasukan ke Timur Tengah dan menyampaikan pesan melalui saluran diplomatik, memperingatkan Iran terhadap serangan tersebut.

AS juga merupakan bagian dari koalisi yang membantu Israel menggagalkan hampir seluruh peluncuran sekitar 300 rudal dan drone Iran yang belum pernah terjadi sebelumnya ke negara Yahudi tersebut pada bulan April lalu.

(DNA/DNA)



Exit mobile version