Site icon Pahami

Berita Israel Gempur Jalur Gaza, Diduga Tewaskan Bos Hamas Yahya Sinwar


Jakarta, Pahami.id

Israel melancarkan serangkaian serangan udara di beberapa wilayah di Jalur Gaza Palestina pada Kamis (17/10) menyasar para pemimpin politik Hamas Yahya Sinwar.

Pengumuman terbaru dari Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menunjukkan bahwa Yahya Sinwar mungkin terbunuh dalam salah satu serangan tersebut. Namun Israel tidak menjelaskan secara pasti lokasi dugaan serangan yang menewaskan Sinwar tersebut.


Laporan awal – selama operasi IDF di Jalur Gaza, tiga teroris berhasil dieksekusi. IDF dan ISA sedang menyelidiki kemungkinan salah satu teroris adalah Yahya Sinwar, demikian bunyi pemberitahuan IDF. Pos Yerusalem.

“Pada tahap ini, identitas teroris belum dapat dikonfirmasi,” tambah pemberitahuan IDF.

IDF mengatakan salah satu serangan udara Israel menghantam sebuah gedung tempat beberapa teroris berada.

Israel mengklaim tidak ada tanda-tanda warganya ditawan Hamas di gedung-gedung dan sekitarnya.

“Di gedung yang menampung para teroris, tidak ada tanda-tanda sandera di sekitarnya. Tentara (Israel) yang beroperasi di wilayah tersebut terus melakukan operasi militer dengan hati-hati,” kata IDF.

Sinwar diangkat sebagai pemimpin politik Hamas setelah kematian pendahulunya Ismail Haniyeh pada akhir Juli.

Haniyeh tewas dalam serangan udara saat berada di Teheran, Iran, untuk menghadiri pelantikan Presiden Masoud Pezeskhian.

Iran yakin serangan itu diatur oleh Israel, meski Tel Aviv terus menyangkalnya.

Sedangkan sebelum menggantikan Haniyeh, Sinwar merupakan pimpinan Hamas di Gaza.

Dibandingkan Haniyeh, Sinwar merupakan pemimpin Hamas yang dikenal lebih keras dan brutal dalam sikapnya terhadap Israel.

Sinwar juga menjadi dalang serangan Hamas pada 7 Oktober 2023 ke Israel.

Serangan ini memicu invasi brutal Israel ke Jalur Gaza bahkan Palestina secara keseluruhan hingga saat ini dan telah menewaskan lebih dari 42 ribu warga Palestina.

(rds)



Exit mobile version