Site icon Pahami

Berita Isi Dokumen Rahasia Israel Bocor Ungkap Ulah Netanyahu di Gaza


Jakarta, Pahami.id

Sejumlah petugas Israel dituduh membocorkan dokumen rahasia di kantor Perdana Menteri Benyamin Netanyahu.

Dokumen tersebut berisi tindakan dan kekejaman Netanyahu selama invasi militernya ke Gaza.


Bocornya dokumen rahasia ini dinilai berbahaya bagi Israel. Pasalnya, dokumen tersebut akan mengungkap informasi rahasia intelijen Israel.

Tersangka yang diduga membocorkan dokumen rahasia tersebut kemudian mengedit dan memanipulasi dokumen tersebut hingga seolah-olah Hamas telah melakukan tindakan genosida di Gaza.

Saat ini, tersangka yang diduga terlibat dalam pembocoran dokumen rahasia itu ditangkap pada Jumat (1/11) pekan lalu. Salah satu tersangka yang ditangkap diyakini adalah juru bicara PM Netanyahu, Eylon Levy.

Berita penangkapan tersangka disambut antusias oleh para pengkritik Netanyahu di Israel.

Setelah kabar ini tersebar, mereka dikabarkan menggelar aksi demonstrasi pada Sabtu malam waktu setempat untuk menyuarakan protes mereka terhadap PM Netanyahu yang belum juga menerapkan gencatan senjata dengan Palestina.

Salah satu yang mendukung demonstrasi tersebut adalah pemimpin kelompok oposisi Israel, Yair Lapid. Dalam akun X-nya, ia mengatakan bahwa Israel tidak hanya mempunyai musuh dari luar, tapi juga dari dalam.

Namun, bahaya dari dalam dan pusat pengambilan keputusan yang paling sensitif mengguncang fondasi kepercayaan Israel dalam melakukan perang dan dalam menangani masalah keamanan yang paling sensitif dan eksplosif,” tulis Lapid.

Namun kabar penangkapan ini dibantah oleh Kantor Perdana Menteri Israel. Mereka mengatakan tidak ada pejabat yang bekerja dengan PM Netanyahu yang membocorkan dokumen rahasia yang disimpan di kantornya.

Terlebih lagi, hal itu dilaporkan PenjagaKantor PM Israel pada Sabtu (2/11) juga membantah adanya kebocoran dokumen rahasia di kantor Netanyahu.

(gas/bac)


Exit mobile version