Jakarta, Pahami.id –
Ibu kandung Alvaro, Arum mengungkap kelakuan buruk ayah tirinya Alvaro Kiano Nugroho (6).
Pelaku penculikan dan pembunuhan Alvaro diketahui adalah ayah tiri sekaligus mantan suaminya, Alex Iskandar (49).
Menurut Arum, pembunuh Alvaro Kiano Nugroho (6) yang hilang di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, punya sifat pemarah.
“Kami sudah lama berpisah, dan karena dia pemarah dan tidak bisa menerima anak, maka saya memutuskan untuk berpisah,” kata Arum kepada wartawan di kediamannya kawasan Pesanggul, Jakarta, seperti dikutip dari Di antaraSelasa (25/11).
Arum mengatakan, pelaku beberapa kali meminta pisah hingga akhirnya istrinya memilih hengkang pada April 2024. Namun ternyata pelaku yang dinikahinya pada Desember 2023 itu mengaku tak mau berpisah dan kembali berusaha mendekati anak-anak tersebut.
“Iya dia pengen banget balikan gitu, tapi aku nggak mau, karena aku nggak bisa lagi, nggak bisa karena dia nggak bisa nerima anak,” ungkapnya.
Lebih lanjut, pelaku juga kerap mengancam dan menyatakan akan menculik Alvaro dari Arum pada tahun 2024.
“Dia pernah bilang begitu, saya kira hanya bercanda, tidak akan terjadi, karena anak Anda bersama saya, ternyata dia jajan dan sedang bermain,” ujarnya.
Belakangan, perilaku tersebut juga membuat pelaku kerap melakukan kekerasan, namun istrinya memilih bungkam karena masalah rumah tangga.
Ia menegaskan, ia tidak pernah bertengkar, tapi itu hanya rasa cemburu suaminya.
“Kalau saja dia berhasil penyataan Aku berbohong atau semacamnya, aku tidak tahu dari mana alibi itu berasal. “Tidak masalah jika dia bilang dia berselingkuh, dia iri padaku dan anggota keluarga dekatnya,” katanya.
Polisi menyatakan Alex ditemukan tewas diduga bunuh diri di Ruang Konseling Polres Metro Jakarta Selatan, Minggu (23/11) pagi.
Berdasarkan informasi polisi, Alex ditemukan gantung diri tak lama setelah ditangkap.
Jenazah tersangka kasus penculikan dan pembunuhan Alvaro Kiano Nugroho, yakni Alex Iskandar (49), dimakamkan keluarganya di TPU Kedaung, Kota Tangangang.
Sementara itu, polisi juga melakukan trauma healing terhadap mendiang keluarga Alvaro.
Polisi sebelumnya mengungkap pelaku pembunuhan Alvaro adalah ayah tirinya, Alex Iskandar (AI). Polisi kemudian menemukan Alvaro yang hilang sejak Maret 2025 di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, tewas dan menangkap Alex pada Rabu (19/11) sore.
Polisi pun mengungkap motif pembunuhan Alvaro, yakni karena ayah tirinya cemburu pada istrinya.
(antara/ugo)