Site icon Pahami

Berita Hizbullah Tembak Rudal ke Tel Aviv, Incar Markas Mossad Israel


Jakarta, Pahami.id

Milisi Hizbullah menyatakan bahwa dia telah menembakkan rudal balistik ke ibu kota Tel Aviv, Israeldan menargetkan markas besar badan intelijen Mossad pada Rabu (25/9).

Ini adalah pertama kalinya Hizbullah mengumumkan serangan udara ke wilayah Israel sejak ketegangan antara keduanya terus meningkat akibat invasi Tel Aviv ke Jalur Gaza Palestina pada Oktober 2023. Sejak itu, Israel dan Hizbullah kerap saling serang dengan roket dan serangan. drone.


“Kelompok Perlawanan (Hizbullah) meluncurkan rudal balistik ‘Qader 1’ pada pukul 06.30 pada hari Rabu 25-9-2024 dengan sasaran markas Mossad di pinggiran Tel Aviv,” bunyi pernyataan Hizbullah seperti dikutip. AFP.

“Markas besar ini bertanggung jawab atas pembunuhan pemimpinnya dan ledakan pager serta perangkat nirkabel lainnya,” tambah Hizbullah, merujuk pada ledakan misterius ribuan pager dan perangkat lainnya pekan lalu.


Hizbullah mengatakan serangan rudal balistik ini juga digunakan sebagai bentuk dukungan terhadap rakyat Palestina di Jalur Gaza dan bentuk pertahanan untuk membela rakyat Lebanon.

Israel dan Hizbullah terus melakukan serangan udara sejak awal pekan ini. Sejauh ini, Israel dilaporkan telah melancarkan lebih dari 1.000 serangan udara ke Lebanon.

Meskipun serangan tersebut menargetkan milisi dan lokasi Hizbullah, banyak warga sipil termasuk anak-anak juga terbunuh. Sejauh ini lebih dari 500 orang tewas dan ribuan lainnya terluka di Lebanon akibat serangan besar-besaran Israel.

Seorang komandan kelompok milisi Hizbullah tewas dalam serangan udara Israel di pinggiran selatan Beirut, Selasa (24/9).
Tentara Israel mengklaim telah “menghilangkan” Ibrahim Mohammed Kobeissi, komandan divisi rudal dan roket Hizbullah, dalam serangan di Ghobeiri.

Tak tinggal diam, Hizbullah juga terus melancarkan serangan udara ke Israel, termasuk beberapa pangkalan militer di negara Zionis tersebut.

(rds)



Exit mobile version