Site icon Pahami

Berita Hanoi Vietnam Polusi Parah, Warga Ngaku Sesak Napas

Berita Hanoi Vietnam Polusi Parah, Warga Ngaku Sesak Napas


Jakarta, Pahami.id

Asap beracun menyelimuti ibu kota Vietnam Hanoiselama lebih dari minggu lalu. Polusi parah ini menyebabkan sebagian warga melaporkan sesak napas akibat buruknya kualitas udara.

Dilansir AFP, kota berpenduduk sembilan juta jiwa ini menduduki peringkat kedua kota dengan kualitas udara paling tercemar menurut indeks IQair pada Kamis (11/12). New Delhi di India menduduki peringkat pertama.


Menurut Iqair, kadar polutan PM2.5, mikropartikel penyebab kanker yang cukup kecil untuk masuk ke aliran darah melalui paru-paru, jauh lebih tinggi dari batas paparan harian yang direkomendasikan Organisasi Kesehatan Dunia.

“Saya mengalami kesulitan bernapas di jalanan baru-baru ini,” kata warga Dang Thuy.

“Pihak berwenang hanya aktif di atas kertas. Tidak ada yang bekerja dan udara yang sangat beracun masih ada di kota kami,” tambah Thuy.

Karena polusi udara yang parah, pemerintah Hanoi mengimbau masyarakat untuk membatasi waktu di luar ruangan. Pemerintah setempat juga menyatakan akan menutup sementara sekolah tatap muka jika situasi memburuk.

Pemerintah juga memerintahkan para pejabat untuk menindak pembakaran sampah ilegal dan mengambil tindakan untuk mengendalikan penyebaran debu di lokasi konstruksi.

Para ahli mengatakan polusi di Hanoi disebabkan oleh aktivitas konstruksi yang ekstensif, serta emisi dari banyaknya sepeda motor dan mobil yang lewat setiap hari.

Selain itu, emisi dari pembangkit listrik tenaga batu bara baru di wilayah utara dan pembakaran lahan pertanian juga memperburuk masalah polusi di Hanoi.

Baru-baru ini, pihak berwenang juga disebut telah mengumumkan rencana pelarangan sepeda motor bertenaga bensin di Hanoi pada waktu tertentu, mulai Juli 2026.

(DNA)


Exit mobile version