Jakarta, Pahami.id —
Kelompok perlawanan Palestina, Hamasmenekankan posisi mereka menolak gencatan senjata sementara Israel.
Sumber daya dari Amerika Serikat hingga Reuters Posisi Hamas disampaikan dalam perundingan dengan Israel di Kairo, Mesir, Kamis (21/12).
Konsultasi tersebut dihadiri langsung oleh pemimpin politik Hamas, Ismail Haniyeh, yang tiba di Kairo, Mesir, pada Rabu (20/12) waktu setempat.
Sedangkan Israel diwakili oleh pejabat tertinggi badan intelijen negara tersebut, Mossad.
Hamas menegaskan bahwa Israel secara permanen menghentikan agresi terhadap Palestina sebagai syarat pembebasan para sandera.
Salah satu isu yang dibahas dalam pembicaraan tersebut adalah isu pembebasan sandera oleh Jihad Islam dan menukarnya dengan warga Palestina yang ditangkap oleh Israel.
Sumber Reuters mengungkapkan bahwa diskusi sulit dilakukan antara masing-masing pihak yang terlibat.
Pemimpin milisi Jihad Islam juga berencana datang ke Mesir dalam beberapa hari mendatang untuk membahas kemungkinan mengakhiri konflik.
Sementara itu, juru bicara Gedung Putih John Kirby optimistis perundingan antara Hamas dan Israel akan mencapai kesepakatan mengenai gencatan senjata sementara.
“Ada diskusi dan negosiasi yang sangat serius yang sedang berlangsung dan kami berharap ini akan membuahkan hasil,” katanya
Israel sebelumnya meminta pembebasan 40 sandera Hamas dengan imbalan gencatan senjata selama seminggu, seperti dilansir CNN.
Namun, penasihat media Hamas Taher Al Nono mengatakan kepada Reuters bahwa Hamas tidak ingin membahas pembebasan sandera Israel sampai negara Zionis tersebut mengakhiri serangan militernya di Gaza sehingga bantuan kemanusiaan dapat mengalir masuk.
(tim/bac)
[Gambas:Video CNN]
!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);
fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);