Padang, Pahami.id —
Gunung Marapi di Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Agam, Sumatera Barat, meletus pada Sabtu (26/10) sore.
Observatorium Gunung Api Marapi (PGA) mencatat letusan terjadi pada pukul 13.05 WIB disertai abu vulkanik yang dikeluarkan 800 meter dari puncak.
Telah terjadi letusan Gunung Marapi Sumatera Barat pada tanggal 26 Oktober 2024 pukul 13.05 WIB dengan tinggi kolom abu terpantau kurang lebih 800 meter di atas puncak, kata Pengurus PGA Marapi Aziz Yuliawan dalam keterangannya. ke CNNIndonesia.com.
Tercatat letusannya berlangsung selama 7 menit 23 detik. Kolom abu teramati berwarna abu-abu dengan intensitas sedang hingga tebal condong ke arah timur laut.
Letusan ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 3,3 milimeter dan durasi 7 menit 23 detik, kata Aziz.
Gunung Marapi berstatus Level II atau siaga sejak Senin (1/7).
Masyarakat sekitar Marapi atau pengunjung lainnya dilarang masuk dan melakukan aktivitas dalam radius 3 kilometer dari pusat aktivitas atau kawah.
Masyarakat yang bermukim di sekitar lembah atau bantaran sungai yang berhulu di puncak gunung juga diminta mewaspadai potensi ancaman lahar yang bisa terjadi, terutama saat musim hujan.
(ned/fra)