Jakarta, Pahami.id —
Calon presiden (capres) dari Partai Republik Donald Trump menyatakan siap berdebat dengan calon presiden dari Partai Demokrat Kamala Harris. Debat tersebut rencananya akan digelar oleh Fox News pada 4 September 2024.
Dilaporkan Waktu New York, Jumat (2/8), Trump mengonfirmasi kesiapan tersebut melalui media sosialnya, Truth Social. Debat tersebut akan diadakan di Pennsylvania, negara bagian yang dikenal sebagai medan pertempuran bagi kedua partai.
Fox News selaku penyelenggara debat ini juga telah menunjuk Bret Baier dan Martha MacCallum sebagai moderator.
Namun hingga Sabtu (4/8), pihak Kamala Harris belum memastikan persetujuannya atas perdebatan tersebut maupun berbagai persyaratannya. Perwakilan Wakil Presiden AS belum memberikan tanggapan setelah pernyataan Trump muncul.
Jika peristiwa itu terwujud, maka debat Pilpres mendatang di Fox News akan menjadi kali kedua Donald Trump ikut serta dalam debat. Ia sebelumnya sempat melakukan debat melawan Joe Biden yang saat itu masih menjadi calon presiden dari Partai Demokrat.
Debat mendatang juga berpotensi menjadi pertemuan publik pertama Trump dengan Kamala Harris, terutama setelah Harris memenangkan nominasi presiden dari Partai Demokrat.
Menurut Trump, perdebatannya mendalam Berita Rubah Nantinya, penonton juga akan menyaksikannya secara langsung. Formatnya berbeda dengan debat perdana di CNN diadakan di lokasi tertutup.
Presiden AS ke-45 itu juga menambahkan, format dan aturan debat mendatang serupa dengan versinya CNN. Aturannya antara lain mencegah interferensi dengan mematikan mikrofon secara bergantian.
Di sisi lain, Trump juga mengaku siap menghadapi Harris sebagai calon presiden terbaru dari Partai Demokrat.
Debat Pilpres AS yang pertama digelar antara Joe Biden dan Donald Trump pada 27 Juni. Perdebatan menjadi sorotan dunia karena perbedaan penampilan Joe Biden dan Trump.
Namun, beberapa minggu setelah perdebatan tersebut, Joe Biden akhirnya memutuskan mundur sebagai calon presiden dari Partai Demokrat. Joe Biden mengundurkan diri pada 21 Juli setelah elektabilitasnya menurun dan mendapat tekanan dari berbagai pihak.
Wakil Presiden AS Kamala Harris kemudian muncul sebagai kandidat kuat pengganti Joe Biden. Setelah mendapat dukungan dari tokoh-tokoh penting Partai Demokrat, Harris akhirnya berhasil mengamankan nominasi partai tersebut.
Ketua Komite Nasional Demokrat Jaime Harrison mengumumkan Harris telah mendapatkan nominasi presiden dari Partai Demokrat pada Jumat (2/8).
Pengumuman tersebut disampaikan menjelang Konvensi Nasional Partai Demokrat (DNC) yang digelar di Chicago pada 19-22 Agustus 2024. Harris melewati ambang batas 2.350 suara delegasi untuk nominasi tersebut kurang dari dua minggu setelah Biden mundur dari pemilu presiden AS 2024. pemilu dan mendukung Harris untuk nominasi Partai Demokrat.
(frl/bac)