Site icon Pahami

Berita Di DK PBB, RI Sebut Netanyahu Sengaja Ingin Hapus Palestina dari Peta


Jakarta, Pahami.id

Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi bersikeras bahwa Indonesia menentang keras pernyataan terbaru Perdana Menteri tersebut Israel Benyamin Netanyahu yang terang-terangan menolak berdirinya negara Palestina.

Berbicara dalam debat terbuka Dewan Keamanan PBB (DK PBB) mengenai Gaza, Retno menilai pernyataan Netanyahu pada 18 Januari lalu menunjukkan niat sebenarnya Israel untuk menghancurkan Palestina sepenuhnya.


“Pada 18 Januari, Perdana Menteri Netanyahu secara terbuka menyatakan tidak akan membiarkan negara Palestina ada. Indonesia menolak keras pernyataan tersebut,” kata Retno di Markas Dewan Keamanan PBB di New York, Amerika Serikat, Selasa (23/1). .

“Pernyataan (Netanyahu) tidak bisa diterima. Ini menegaskan tujuan utama Israel untuk menghilangkan Palestina dari peta dunia. Akankah Dewan ini tetap diam menghadapi keinginan tersebut?” tambah Retno.

Dalam pidatonya, Retno juga meminta seluruh negara untuk berhenti memasok senjata ke Israel yang terus melakukan agresi brutal terhadap Palestina selama hampir empat bulan.

Retno mengatakan pasokan senjata ke Israel hanya akan menambah jumlah warga sipil Palestina yang menjadi korban agresi brutal di Jalur Gaza.

“Hentikan aliran senjata ke Israel. Setiap senjata yang dikirim ke Israel dapat digunakan untuk membunuh warga sipil yang tidak bersalah,” kata Retno.

Dalam kesempatan itu, Retno juga lantang menilai Dewan Keamanan PBB gagal memenuhi tanggung jawab dan perannya dalam menangani agresi brutal Israel terhadap Palestina selama bertahun-tahun.

Retno mengatakan, sejauh ini belum ada implementasi berarti atas resolusi yang dikeluarkan PBB terkait konflik Israel-Palestina.

“Pertanyaan saya hari ini: berapa banyak resolusi yang telah diadopsi mengenai Palestina? Berapa banyak yang telah dilaksanakan?” kata Retno.

“Ke mana masyarakat Palestina harus pergi ketika, selama beberapa dekade, Dewan Keamanan PBB telah gagal mengambil tindakan berdasarkan resolusinya sendiri sementara Israel membunuh warga Palestina tanpa mendapat hukuman?” dia menambahkan.

Retno pun lantang menyerukan agar Israel diadili atas kejahatannya di Jalur Gaza.

Ia menegaskan, Indonesia akan menyampaikan pernyataan lisan pada sidang Advisory Opinion Mahkamah Internasional (ICJ). Pernyataan Indonesia diharapkan dapat membantu proses gugatan yang diajukan Afrika Selatan ke ICJ terkait dugaan genosida yang dilakukan Israel di Gaza.

“Tidak ada negara yang kebal hukum,” kata Retno.

“Dan bulan depan, Indonesia akan menyampaikan Pernyataan Lisan kepada Advisory Opinion International Court of Justice (ICJ) yang dibawa ke pengadilan atas mandat Majelis Umum PBB. Indonesia akan melakukan segala cara untuk mendukung Palestina.”

Invasi Israel ke Jalur Gaza sejak 7 Oktober telah menewaskan lebih dari 25.490 warga Palestina. Sebanyak 70 persen korban meninggal adalah anak-anak dan perempuan.

(rds)

[Gambas:Video CNN]

!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);

fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);

Exit mobile version