Jakarta, Pahami.id —
Dewan Adat Badan Permusyawaratan Betawi (Bamus) akan merekomendasikan beberapa nama anak daerah untuk cagub dan cawagub di Pilkada DKI Jakarta
Ketua Dewan Adat Bamus Betawi Muhammad Rifqi mengatakan, pihaknya akan membahas nama-nama tersebut pada Rapat Kerja Pertama Dewan Adat Bamus Betawi Tahun 2024 di Gedung Vokasi Kementerian Ketenagakerjaan RI, Jakarta, Sabtu (3/8). . ).
“Kami akan susun agenda, salah satunya merekomendasikan bagaimana masyarakat Betawi sebagai anak daerah bisa memimpin, dalam pilkada. [Jakarta] 2024,” kata Rifqi saat Pembukaan Rapat Kerja Pertama Dewan Adat Bamus Betawi Tahun 2024.
Dia mengatakan, ada sekitar empat hingga lima nama yang bisa direkomendasikan ke beberapa pihak untuk dihadirkan di Pilkada DKI.
Mudah-mudahan parpol sebagai pemegang tiket dapat memulihkan hak-hak seluruh daerah yang telah dilaksanakan otonomi daerah dan dipimpin oleh setiap anak daerah sebagai kepala daerah, ujarnya.
“Bukan deklarasi dukungan. Tapi rekomendasi Dewan Adat. Setelah rekomendasi ini kita keluarkan, kita akan roadshow ke pimpinan parpol untuk memberikan rekomendasi kita dari masyarakat Betawi,” imbuhnya.
Selain itu, Rifqi juga menyatakan Rumah Adat Betawi Bamus menyambut baik Undang-Undang Daerah Khusus (DKJ) Jakarta. Khususnya Pasal 31 UU tersebut yang menyebutkan masyarakat Betawi merupakan masyarakat inti Jakarta.
Menurut dia, pengakuan pemerintah terhadap suku Betawi perlu ditindaklanjuti dengan pembentukan lembaga adat yang diatur dalam UU DKJ.
Jadi ada pengakuan pemerintah terhadap Betawi dan perlunya Betawi membentuk lembaga adat, begitulah bunyi Pasal 31, katanya.
“Jadi, kami yang sebelumnya merupakan induk organisasi Betavianisme, ditingkatkan statusnya menjadi dewan adat dan akan keluar dari Kumham pada tahun 2024,” imbuhnya.
(ya/baca)