Jakarta, Pahami.id —
Denmark mengirim pesan pribadi ke tim Presiden terpilih Amerika Serikat (AMERIKA SERIKAT) Donald Trump siapa yang mau menambahkan Tanah penggembalaan.
Denmark menyatakan kesediaannya untuk membahas peningkatan keamanan di Greenland atau peningkatan kehadiran militer AS di sana tanpa Trump mengklaim pulau tersebut.
aksio melaporkan bahwa pemerintah Denmark ingin meyakinkan Trump bahwa masalah keamanan AS dapat diatasi tanpa mengklaim Greenland. Namun juru bicara tim transisi Trump tidak menanggapi permintaan komentar mengenai laporan tersebut.
Dilaporkan ReutersPerdana Menteri Denmark Mette Frederiksen juga mengatakan awal pekan ini bahwa dia telah meminta pertemuan dengan Trump.
Perdana Menteri Greenland Mute Egede juga mengatakan dia siap untuk berbicara dengan Trump tetapi menyerukan penghormatan terhadap aspirasi kemerdekaan pulau tersebut.
Donald Trump ingin mencaplok Greenland dari Denmark. Trump bahkan mengatakan akan menggunakan kekuatan militer untuk mengambil alih Greenland.
Dalam konferensi pers Selasa (7/1), Trump menyatakan akan menggunakan kekerasan untuk mencaplok Greenland. Ia berpendapat rencana ini untuk memperkuat perekonomian AS.
“Saya dapat mengatakan ini: Kita membutuhkannya untuk keamanan ekonomi,” kata Trump seperti dikutip CNN.
Lebih lanjut, Trump mengatakan Denmark harus menyerahkan kendali atas Greenland atau menghadapi tarif impor yang tinggi.
Dalam analisis CNNmereka curiga rencana imperialis Trump tidak akan terwujud. Media AS menilai ancaman itu hanyalah strateginya untuk mendapatkan keinginannya.
“Jadi strateginya mungkin untuk mendapatkan kesepakatan yang lebih baik bagi AS,” kata laporan itu CNN.
(fby/rds)
